21 hours ago
4
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (tengah) beserta jajaran melaksanakan peletakan batu pertama (groundbreaking) 20 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di jajaran Polda Lampung, Lampung, Senin (28/7/2025)
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menargetkan pembangunan 409 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri di seluruh Indonesia rampung pada akhir 2025. Pembangunan ini dilakukan untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi salah satu prioritas Presiden Prabowo Subianto.
“Harapan kita akhir tahun 2025 nanti minimal 409 SPPG sudah bisa kita bangun. Mudah-mudahan bisa lebih,” kata Sigit dalam keterangannya, dikutip pada Rabu (30/7/2025).
Saat ini, Polri telah memiliki 359 SPPG. Dari jumlah itu, 23 unit sudah beroperasi, 32 dalam tahap persiapan operasional, 140 sedang dibangun, dan 164 masih dalam proses persiapan groundbreaking.
Jika seluruhnya telah beroperasi, SPPG Polri diperkirakan dapat melayani 1.256.500 penerima manfaat dan membuka lapangan kerja bagi 17.950 orang.
Sigit menjelaskan, Polri awalnya hanya menargetkan pembangunan 100 SPPG sepanjang 2025. Namun, saat peringatan Hari Bhayangkara ke-79 pada 1 Juli lalu, jumlah yang tercapai sudah melebihi target awal.
“Waktu itu kami sampaikan ke Bapak Presiden, capaian sudah mencapai 139 SPPG, sehingga saya naikkan target jadi 200 di akhir tahun. Tiga minggu setelahnya sudah 359 SPPG, maka target kami tambah jadi 409,” ujarnya.
Ia menambahkan, program MBG merupakan strategi pemerintah dalam menyiapkan sumber daya manusia yang sehat dan berkualitas, terutama menghadapi bonus demografi menuju 2045.
“Program ini menyasar ibu hamil hingga anak usia SD, SMP, bahkan SMA. Ini semua agar program MBG benar-benar bisa dirasakan oleh masyarakat,” kata Sigit.
