5 Cara Efektif Meningkatkan Nafsu Makan Secara Alami

Fimela.com, Malang Nafsu makan yang menurun bisa terjadi pada siapa saja, baik karena stres, kelelahan, maupun kondisi medis tertentu. Saat tubuh mulai kehilangan keinginan untuk makan, dampaknya bisa terasa langsung, berat badan menurun, tubuh lemas, dan asupan gizi tidak terpenuhi. Kondisi ini tentu mengganggu, terutama bagi kamu yang sedang berusaha menambah berat badan atau menjaga stamina.

Meski begitu, kamu tidak perlu panik. Nafsu makan bisa kembali meningkat jika kamu tahu cara merangsangnya dengan tepat. Kuncinya ada pada kebiasaan kecil yang dilakukan secara konsisten. 

Berikut lima cara sederhana namun efektif untuk membantu meningkatkan nafsu makan dan menjaga kebutuhan nutrisi harianmu tetap terpenuhi.

Memaksakan diri makan tiga kali besar sehari bisa terasa berat jika kamu sedang tidak nafsu makan. Sebagai gantinya, coba bagi waktu makanmu menjadi lima hingga enam kali dalam porsi kecil.

Dengan cara ini, perut tidak akan terasa penuh, dan kamu tetap bisa mendapatkan asupan kalori secara bertahap. Saat nafsu makan mulai membaik, kamu bisa menambah porsi sedikit demi sedikit atau menambahkan bahan tinggi kalori pada menu harianmu, misalnya, menambah keju atau alpukat pada sandwich, atau menambahkan kacang pada oatmeal.

Banyak orang berpikir makanan tinggi kalori seperti gorengan, kue manis, atau makanan cepat saji bisa membantu menaikkan berat badan. Padahal, makanan seperti itu sering kali miskin nutrisi penting seperti protein, vitamin, dan mineral.

Lebih baik, pilih makanan padat gizi yang tetap tinggi kalori namun menyehatkan. Contohnya, yogurt penuh lemak dengan buah segar, roti gandum dengan selai kacang, atau nasi dengan lauk protein seperti telur dan tahu. Dengan begitu, kamu tidak hanya menambah kalori, tetapi juga memperbaiki kualitas gizi tubuhmu.

Makan sendirian sering kali membuat selera makan menurun tanpa disadari. Sebaliknya, makan bersama teman atau keluarga bisa menambah semangat dan membuat makanan terasa lebih lezat.

Kalau tidak memungkinkan makan bersama, kamu bisa menciptakan suasana yang menyenangkan saat makan, seperti menonton acara favorit atau mendengarkan musik santai. Intinya, ubah kegiatan makan jadi pengalaman yang positif agar otak mulai mengasosiasikannya dengan kesenangan, bukan kewajiban.

Serat memang baik untuk pencernaan, tapi dalam kondisi tertentu justru bisa membuat kamu cepat kenyang dan sulit menambah porsi makan. Jika kamu sedang berusaha meningkatkan nafsu makan, coba kurangi sementara asupan makanan berserat tinggi seperti sayur mentah, gandum utuh, dan kacang-kacangan.

Namun ingat, ini hanya langkah sementara. Setelah nafsu makan kembali normal, pastikan untuk kembali ke pola makan seimbang yang mengandung cukup serat agar kesehatan pencernaan tetap terjaga.

Jika sulit makan padat, minum bisa jadi alternatif yang lebih mudah. Minuman seperti smoothie, milkshake, atau jus tinggi kalori bisa membantu menambah asupan energi tanpa membuat perut terasa penuh.

Gunakan bahan-bahan bergizi seperti susu penuh lemak, yogurt, buah-buahan, madu, dan sedikit selai kacang untuk menambah rasa serta kandungan protein. Selain mengenyangkan, minuman ini juga membantu menjaga energi dan memperbaiki metabolisme tubuh.

Meningkatkan nafsu makan memang butuh waktu dan kesabaran. Fokuslah pada langkah kecil yang bisa kamu lakukan setiap hari, seperti makan dengan porsi kecil, memilih makanan bergizi, dan menciptakan suasana makan yang menyenangkan. 

Jika setelah beberapa hari nafsu makan tetap tidak membaik, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk memastikan penyebab utamanya. Karena tubuh yang sehat selalu dimulai dari asupan yang cukup dan seimbang.