Fimela.com, Jakarta Kuliner di Indonesia memiliki kekayaan rasa dan aroma yang sangat beragam, salah satunya dapat kita lihat pada masakan tradisional bernama pepes. Dalam buku berjudul 50 Kreasi Pepes yang ditulis oleh Indriani pada tahun 2020, dijelaskan bahwa pepes adalah teknik memasak yang melibatkan pembungkusan bahan makanan menggunakan daun pisang yang telah dicampur dengan berbagai bumbu rempah. Proses ini tidak hanya menghasilkan aroma yang khas, tetapi juga membantu mempertahankan nilai gizi dari bahan makanan tersebut. Salah satu varian pepes yang sangat digemari adalah pepes tahu kemangi pedas, yang mengombinasikan tahu, daun kemangi, dan cabai untuk menciptakan cita rasa yang unik.
Pepes tahu kemangi pedas menjadi favorit banyak orang karena bahan-bahannya yang mudah diakses dan cara pembuatannya yang tidak rumit. Hidangan ini menawarkan kelezatan yang tidak diragukan, serta manfaat kesehatan karena tidak memerlukan minyak dalam proses memasaknya. Rasa yang dihasilkan berasal dari perpaduan bumbu rempah yang meresap ke dalam tahu, ditambah dengan aroma segar dari daun kemangi. Bagi yang ingin berinovasi, hidangan ini juga bisa diperkaya dengan tambahan bahan lain seperti daging, tempe, atau jamur, yang semuanya cukup mudah untuk disiapkan.
Jadi, bagaimana cara membuat bumbu pepes tahu kemangi yang dapat mengingatkan kita pada masakan nenek di rumah? Mari kita lihat langkah-langkah yang sederhana dan praktis untuk menciptakan hidangan yang penuh kenangan ini.
Bahan-bahan untuk Bumbu Pepes Tahu Kemangi Sederhana
Untuk menghasilkan pepes tahu kemangi yang memiliki aroma menggugah selera dan rasa yang lezat, langkah awal yang perlu dilakukan adalah menyiapkan bumbu halus sebagai dasar cita rasa. Dengan bumbu yang lengkap dan seimbang, tahu akan lebih mudah menyerap rasa, sehingga pepes yang dihasilkan menjadi harum, sedap, dan tidak memiliki rasa langu. Berikut adalah bahan-bahan bumbu yang harus dipersiapkan:
Bahan-bahan yang harus disiapkan:
- 6 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 5–7 buah cabai merah keriting (sesuaikan selera pedas)
- 3–5 buah cabai rawit (opsional, untuk rasa lebih pedas)
- 3 butir kemiri, disangrai
- 1 ruas kunyit (sekitar 2–3 cm)
- 1 ruas jahe (sekitar 2 cm)
- 1 ruas kencur (sekitar 2 cm)
- ½ sdt garam
- ½ sdt gula pasir
- ½–1 sdt kaldu bubuk
- Sedikit air untuk membantu proses blender (jika diperlukan)
Langkah Sederhana Memasak Pepes Tahu Kemangi dengan Bumbu yang Sudah Dibuat
Setelah bumbu halus selesai dibuat, langkah selanjutnya adalah mencampurkannya dengan tahu serta bahan pelengkap lainnya untuk menghasilkan adonan pepes yang padat, harum, dan penuh cita rasa. Proses ini harus dilakukan dengan hati-hati agar bumbu dapat tersebar merata dan pepes bisa matang dengan sempurna saat dikukus.
Langkah-langkah memasaknya:
- Pertama, hancurkan tahu putih hingga teksturnya lembut dengan menggunakan garpu.
- Selanjutnya, campurkan tahu dengan bumbu halus hingga semua bahan tercampur rata.
- Setelah itu, tambahkan telur, irisan daun bawang, dan daun kemangi segar untuk memberikan rasa yang lebih kompleks.
- Siapkan daun pisang yang telah dilayukan agar tidak mudah sobek saat dibungkus.
- Letakkan daun salam sebagai alas, kemudian letakkan adonan tahu di atasnya.
- Bungkus rapat dan sematkan ujung-ujungnya dengan lidi.
- Terakhir, kukus selama 15 hingga 45 menit hingga pepes matang dan aroma sedapnya tercium.
Opsi Tambahan Daging Ayam, Tempe, Jamur atau Sayuran agar Pepes Tahu Kemangi Semakin Lezat
Penggunaan bahan tambahan dapat membuat pepes tahu kemangi menjadi lebih beragam dan kaya akan cita rasa. Daging ayam, baik yang dicincang maupun disuwir, menjadi pilihan yang banyak diminati karena tidak hanya menambah tekstur, tetapi juga meningkatkan kadar protein dalam hidangan tersebut.
Dalam Jurnal Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian dari Universitas Semarang (USM) yang berjudul "Pemanfaatan Kacang Kedelai Sebagai Pengganti Ayam Dalam Pembuatan Penyedap Rasa" yang diterbitkan pada tahun 2020, dijelaskan bahwa "daging ayam memiliki rasa gurih yang unggul dalam sebuah masakan (terutama sebagai penyedap rasa)." Hal ini menunjukkan bahwa ketika daging ayam dipadukan dengan bumbu rempah dan tahu dalam pepes tahu kemangi pedas, rasanya menjadi lebih nikmat dan mengenyangkan tanpa menghilangkan karakter aslinya. Selain daging ayam, tempe juga merupakan pilihan menarik yang sering digunakan untuk variasi pepes.
Tekstur tempe yang lembut namun tetap memberikan sensasi gigitan baru sangat cocok ketika dicampurkan dengan tahu. Anda juga dapat menambahkan jamur tiram atau jamur merang yang disuwir untuk memberikan kelembutan dan aroma alami yang lebih menggugah selera. Jika ingin menambah kesegaran, Anda bisa menyertakan wortel parut atau jagung manis ke dalam adonan. Sayuran ini tidak hanya memberikan warna yang menarik, tetapi juga menambah tekstur dan rasa manis yang lembut, sehingga memperkaya keseluruhan hidangan. Dengan berbagai tambahan tersebut, pepes tahu kemangi akan terasa lebih kompleks, tetapi tetap mudah untuk disiapkan sehari-hari.
Tips Membungkus Pepes Tahu Kemangi Sederhana dengan Daun Agar Rapat dan Matang Sempurna
Pembungkusan pepes adalah langkah yang sangat krusial karena mempengaruhi aroma, kelembapan, dan tingkat kematangan dari hidangan tersebut. Oleh karena itu, penting untuk menggunakan daun pisang yang dalam kondisi baik dan lentur, sehingga bungkusan tidak mudah sobek saat proses pengukusan berlangsung. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, ada beberapa tips yang bisa Anda terapkan agar bungkus pepes terlihat rapi dan masakan matang dengan sempurna.
Ikuti cara berikut:
- Pilih daun pisang yang segar dan tidak berlubang.
- Langkah selanjutnya adalah melayukan daun pisang, yang bisa dilakukan dengan cara menjemur atau memanaskannya sebentar di atas api.
- Setelah itu, letakkan adonan tahu di bagian tengah daun pisang agar lebih mudah untuk dibungkus.
- Lipat sisi kanan dan kiri daun hingga rapat untuk membentuk paket yang baik.
- Sematkan ujung bungkusan menggunakan lidi atau tusuk gigi.
- Pastikan juga bahwa bungkusan tidak terlalu longgar, agar uap panas dapat menyebar dengan merata selama proses pengukusan.
Kunci Kelezatan Pepes Tahu Kemangi Sederhana Ada Di Tahu dan Rempah Segar
Kualitas bahan utama yang digunakan sangat mempengaruhi kelezatan pepes tahu kemangi. Tahu putih yang segar dan memiliki kepadatan yang baik akan menghasilkan tekstur pepes yang lebih optimal, sehingga tidak mudah hancur saat dikukus. Selain itu, daun kemangi yang segar juga penting karena aromanya sangat berperan dalam menentukan karakter pepes.
Dengan memilih bahan yang tepat, kita dapat memastikan bahwa pepes yang dihasilkan memiliki cita rasa yang lezat dan menggugah selera. Selain pemilihan bahan utama, pengolahan bumbu halus yang tepat juga merupakan elemen penting yang tidak boleh diabaikan. Bumbu yang dihaluskan hingga lembut akan lebih mudah menyerap ke dalam tahu, memberikan rasa yang lebih merata. Jika ingin aroma rempah lebih kuat, bumbu juga bisa ditumis sebentar sebelum dicampurkan.
Proses memasak juga berkontribusi pada cita rasa akhir dari pepes. Mengukus dengan api yang stabil akan memastikan pepes matang secara merata tanpa mengakibatkan daun pisang terbakar. Untuk menambah aroma khas bakaran, kita dapat memanggang pepes sebentar setelah proses pengukusan.
Tips Platting Pepes Tahu Kemangi Sederhana Saat Disajikan
Menata pepes dengan apik ketika disajikan dapat meningkatkan daya tarik visual dari hidangan ini. Meskipun pepes sering kali menjadi santapan sehari-hari di rumah, penyajian yang rapi dan tepat dapat membuatnya tampak lebih menggugah selera.
Berikut adalah beberapa tips untuk penataan pepes yang menarik:
- Sajikan pepes dalam keadaan hangat agar aroma kemangi dan daun pisangnya lebih tercium.
- Letakkan pepes di atas piring dengan bungkus daun pisangnya untuk memberikan kesan alami.
- Buka lipatan daun saat hendak disantap agar aromanya langsung menyeruak dan menggoda selera.
- Tambahkan hiasan sederhana seperti irisan cabai atau daun kemangi segar untuk sentuhan warna yang menarik.
- Sajikan bersama nasi putih hangat dan sambal untuk melengkapi pengalaman makan yang lebih nikmat.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4762366/original/030475600_1709621645-Sepiring_pepes_ayam_tahu_daun_kemangi_rykamegah.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5413236/original/062938400_1763117788-Gemini_Generated_Image_bn14fybn14fybn14.png)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4624124/original/027894700_1698252314-WhatsApp_Image_2023-10-25_at_23.38.35.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4708623/original/037080400_1704645876-aa.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433859/original/052663400_1764905390-nasi_bento.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433726/original/078621900_1764868935-_3__Molly_Tea_Menyajikan_Teh_Beraroma_Bunga_yang_Lembut_dengan_Karakter_Teh_Asia_Timur.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433610/original/052240100_1764853439-christmas-cookies-2975570_1280.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433555/original/055315200_1764849765-banana-flower-174661_1280.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433342/original/095688600_1764842069-bento-7006664_1280.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5424168/original/034477100_1764135126-top-view-bowl-with-baby-food.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5084384/original/070103000_1736323647-Depositphotos_54309807_S.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433012/original/005893400_1764829679-Gemini_Generated_Image_44cr4344cr4344cr.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3454995/original/092947100_1620785512-WhatsApp_Image_2021-05-11_at_18.21.39.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5432583/original/040726300_1764816237-WhatsApp_Image_2025-12-03_at_07.57.50.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5432179/original/090750400_1764758778-ingkung.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5409200/original/045404000_1762848550-healthy-jaggery-still-life-arrangement.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5432027/original/046775500_1764753933-e.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3103648/original/016030000_1587014763-chinh-le-duc-fJgWBipIhFg-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5431620/original/058254400_1764743207-soto.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5431196/original/088789100_1764730607-nguy-n-hi-p-HgfzxTEvEQQ-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3577833/original/047654800_1632160150-tommaso-urli-6D9C0lEkYVk-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3895302/original/059772700_1641369928-shutterstock_1209024541.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5430710/original/027548800_1764670838-Gemini_Generated_Image_g1zyj7g1zyj7g1zy.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4057495/original/022434300_1655626088-nasi_krawu.jpg)













:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5344879/original/037827700_1757495713-Kota_Semarang.jpg)








