Harga Rata-rata Mobil Baru di AS Untuk Pertama Kalinya Tembus Rp 828 Juta

Tesla menjadi penguasa pasar mobil listrik di Amerika Strikta. Foto: Tesla.

MOBILLISTRIKNEWS.COM, Harga rata-rata mobil baru di Amerika Serikat melampaui angka 50.000 dolar AS atau setara Rp 827,9 juta untuk pertama kalinya yang terjadi pada bulan September 2025.

Menurut perkiraan terbaru dari Kelley Blue Book (KBB), harga telah naik secara stabil selama lebih dari setahun, dan lajunya meningkat pada musim panas ini – tetapi hal itu tidak menghentikan warga Amerika untuk membeli.

KBB, seperti dilansir Electrek.Co, Selasa (14/10/2025), mengatakan rekor harga transaksi rata-rata (ATP) bulan September sebagian didorong oleh model mewah dan kendaraan listrik, yang mendorong pasar ke rekor tertinggi.

Kendaraan listrik diperkirakan mencapai 11,6 persen dari seluruh kendaraan baru yang terjual bulan lalu, yang juga merupakan rekor tertinggi. Rata-rata kendaraan listrik terjual seharga 58.124 dolar AS atau Rp 962,4 juta – naik 3,5 persen dari angka yang disesuaikan pada bulan Agustus.

Pada kuartal ketiga 2025, penjualan EV mencapai tonggak sejarah lainnya: 437.487 EV terjual di AS, memberi mereka pangsa pasar 10,5 persen. Angka ini melonjak hampir 30 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Dengan berakhirnya insentif EV yang didukung pemerintah pada akhir September, banyak pembeli bergegas mengunci pembelian mereka.

Secara tahunan, harga transaksi EV rata-rata pada dasarnya datar, hanya turun 0,4 persen. Insentif rata-rata mencapai 15,3 persen dari ATP pada bulan September, atau sekitar 8.900 dolar AS per kendaraan – sedikit lebih rendah dibandingkan Agustus tetapi lebih tinggi dibandingkan tahun lalu, ketika insentif rata-rata mencapai 13persen.

Tesla, yang terus mendominasi pasar EV, mencatat ATP rata-rata sebesar 54.138 dolar AS pada bulan September. Angka ini sedikit menurun dibandingkan Agustus dan turun 6,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Dengan Tesla yang baru-baru ini memperkenalkan versi Standar baru dari Model 3 dan Model Y, KBB memperkirakan harga rata-rata di seluruh segmen akan turun dalam beberapa bulan mendatang. Erin Keating, analis eksekutif di Cox Automotive, berpendapat bahwa pasar "siap untuk diganggu."

"Penting untuk diingat bahwa pasar kendaraan baru bersifat inflasioner. Harga naik seiring waktu, dan pasar saat ini tentu mengingatkan kita akan hal itu," kata Keating. "Kendaraan seharga 20.000 dolar AS sekarang sebagian besar sudah punah, dan banyak pembeli yang sadar harga terpinggirkan atau hanya mengandalkan kendaraan bekas. Tarif telah memberikan tekanan biaya baru bagi bisnis ini, tetapi perkembangan harga pada bulan September sebagian besar didorong oleh perpaduan yang sehat antara kendaraan listrik dan kendaraan kelas atas yang mendorong ATP kendaraan baru ke wilayah yang belum dipetakan."