Cyber University Gali Praktik Baik SPMI untuk Ciptakan Pendidikan Berkualitas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Program Studi (Kaprodi) Sistem dan Teknologi Informasi (STI) Cyber University, Neneng Rachmalia Feta, mengikuti Sharing Session Praktik Baik Implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di Perguruan Tinggi, Rabu (12/11/2025) di Millennium Hotel Sirih Jakarta.

Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kualitas penerapan SPMI melalui pertukaran praktik terbaik antarperguruan tinggi.

Feta menekankan pentingnya SPMI sebagai fondasi pendidikan berkualitas. Menurutnya, kegiatan ini membantu memperkaya perspektif dalam mengembangkan budaya mutu di kampus, khususnya di tingkat program studi.

“SPMI bukan hanya kewajiban administratif, tetapi menjadi fondasi penting untuk menghadirkan pendidikan berkualitas dan berkelanjutan bagi mahasiswa," ujarnya dalam keterangan yang dilansir Kamis (20/11/2025).

Acara ini dihadiri pimpinan dan pengelola mutu dari berbagai perguruan tinggi, termasuk Cyber University, STMIK KUWERA, STIKES PGI Cikini, STIE BPKP, Universitas Ary Ginanjar, STIMPAL Lentera Mondial, Institut Teknologi Calvin, dan Universitas Darunnajah.

Cyber University sebagai The First Fintech University in Indonesia, mengirimkan Gunawan Witjaksono, Ph.D (Rektor), Satya Arisena Hendrawan (Kepala BPMA), Fitria (Staff BPMA), dan Neneng Rachmalia Feta (Kaprodi STI) sebagai perwakilan.

Peserta mendapatkan pemaparan tentang strategi penguatan siklus PPEPP, efektivitas audit mutu internal, serta implementasi standar SPMI. Feta menekankan pentingnya penyelarasan proses mutu dengan kebutuhan industri dan perkembangan teknologi.

“Sebagai program studi berbasis teknologi, kami perlu memastikan standar mutu yang kami tetapkan adaptif terhadap perubahan industri digital. Kegiatan ini, memberikan kami wawasan baru untuk memperkaya kurikulum dan proses pembelajaran. " jelasnya.

Cyber University optimistis hasil kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas tata kelola, layanan akademik, dan daya saing lulusan.

"Kami berkomitmen menerapkan praktik baik yang kami pelajari hari ini ke dalam sistem penjaminan mutu di prodi maupun institusi," kata Feta. Ia berharap peningkatan ini dapat dirasakan langsung oleh mahasiswa, dosen, dan seluruh pemangku kepentingan kampus.