Sama-Sama Kejar Arsenal, Manchester City dan Liverpool Justru Harus Bentrok

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Duel antara Manchester City dan Liverpool kembali menjadi sorotan utama akhir pekan ini. Namun, kali ini bukan sekadar pertarungan klasik dua raksasa Liga Primer Inggris, melainkan ujian bagi keduanya untuk tetap menjaga jarak dari Arsenal yang semakin kokoh di puncak klasemen. 

Pertemuan kedua tim akan berlangsung di Stadion Etihad, Ahad (9/11/2025) malam waktu Indonesia. Laga ini menjadi kesempatan bagi City dan Liverpool untuk memangkas jarak dengan Arsenal yang berpotensi unggul 10 poin jika berhasil mengalahkan tim kejutan, Sunderland, sehari sebelumnya.

Meski kompetisi baru berjalan sekitar sepertiga musim, The Gunners menunjukkan kestabilan luar biasa. Tim asuhan Mikel Arteta hanya kebobolan tiga gol dalam 10 laga liga dan mencatat empat clean sheet beruntun. Arsenal tampak semakin matang dalam menjaga keseimbangan antara serangan dan pertahanan.

Kedua tim pesaing utama Arsenal ini juga mulai menunjukkan tanda-tanda kebangkitan setelah periode sulit. Manchester City, yang sempat terguncang pada awal musim, kini hanya kalah sekali dalam 13 laga terakhir di semua ajang. Kemenangan 4-1 atas Borussia Dortmund di Liga Champions menegaskan performa apik mereka, dengan Erling Haaland mencetak gol ke-18 musim ini dan Phil Foden mencatat dua gol.

Sementara itu, Liverpool bangkit dari masa kelam setelah sebelumnya menderita enam kekalahan dalam tujuh laga. Pasukan Arne Slot kini menatap laga di Etihad dengan penuh percaya diri usai menumbangkan Aston Villa dan Real Madrid secara beruntun.

Pelatih City Pep Guardiola mengaku tak sabar menghadapi duel penting tersebut. “Tentu saja terkadang ini tentang momentum. Semua klub masih berjuang, kecuali Arsenal yang sejauh ini paling konsisten,” ujarnya. “Saya sangat gembira mempersiapkan diri untuk Ahad. Saya ingin sekali bermain melawan Liverpool.”

Sementara City dan Liverpool saling berduel, Arsenal akan menghadapi ujian tersendiri di markas Sunderland, tim promosi yang tampil mengejutkan musim ini. Pasukan Regis Le Bris berada di peringkat keempat dengan 18 poin dari 10 laga, pencapaian luar biasa untuk tim yang baru kembali ke Liga Primer.

Meski demikian, Arsenal menghadapi masalah cedera. Penyerang Viktor Gyokeres diragukan tampil karena cedera hamstring, sementara kapten Martin Odegaard juga belum pulih sepenuhnya.

Sunderland bisa menjadi ancaman serius jika melihat rekor tim promosi yang sering membuat kejutan di awal musim, meski sejarah juga mencatat banyak dari mereka kemudian gagal menjaga konsistensi hingga akhir kompetisi.