Soundrenaline ‘Sana Sini di Makassar’ Rayakan Kolaborasi Lintas Disiplin Kreatif

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Makassar bersiap mengukuhkan dirinya sebagai episentrum baru bagi kancah musik, seni, dan film independen melalui gelaran Soundrenaline "Sana Sini di Makassar". Bukan sekadar festival musik biasa, acara ini hadir sebagai perayaan multidisiplin yang mewujudkan semangat kolaborasi, menyatukan energi dari berbagai pelaku kreatif dalam satu perhelatan spektakuler.

Selama beberapa hari, mulai Ahad (16/11/2025), empat titik sentral di Makassar yakni Riuh Records, The Backyard, Dupli Dining & Lounge, dan Lapangan Parkir Phinisi Point Mall, akan menjadi saksi bisu meleburnya ide, suara, dan ekspresi dari seniman-seniman terbaik, khususnya yang berasal dari wilayah Timur Indonesia. Perjalanan festival ini akan dimulai dari The Lab & The Space di Riuh Records, yang sengaja dirancang untuk mengajak penonton menyelami ranah eksperimental dunia kreatif.

Di sini, penonton dimanjakan dengan sesi Screening & Storytelling yang menayangkan dan mengupas tuntas karya visual dua sineas berbakat dari Sulawesi Selatan. Ada Wahyu Al Mardhani, videografer dan desainer asal Palopo yang dikenal dengan karya dokumenternya yang jujur dan kaya refleksi, serta Aco Tenri, seorang sutradara yang kepiawaiannya dalam membangun narasi kuat terlihat jelas di setiap film pendek dan video musik buatannya.

Selain nuansa sinema, panggung Riuh Records juga akan digeber oleh penampilan energik dari OG Avamato dan Murphy Radio, dua band yang terkenal dengan eksplorasi musikal yang khas dan penuh gairah. Suasana diskusi yang hangat dan inspiratif juga dihidangkan melalui sesi Cross Panel Talks bertema "From Homeground to Headlines" yang menghadirkan tokoh-tokoh kunci seperti Firman Hatibu (ilustrator asal Maros), Aco Tenri sendiri, serta musisi kawakan Pandu Fuzztoni (MORFEM), Delpi (Dongker), dan Ifan Adhitya, berbagi pandangan dari sudut pandang mereka masing-masing.

Tak ketinggalan, festival juga mengajak peserta untuk terlibat aktif dalam Lokakarya handcrafting dan recycling bersama Berdaur dan Hora Caft, serta mengapresiasi pameran fotografi karya Ifan Adhitya yang mendokumentasikan perjalanan para musisi Makassar dari panggung-panggung awal hingga mencapai puncak popularitasnya. Kemeriahan menjalar ke lokasi kedua, Dupli Dining & Lounge, yang memadukan pengalaman musik dengan pasar kreatif yang stylish. Pengunjung dapat menikmati sajian musik live dari RELOKA, White Chorus, dan Beijing Connection, sambil asyik berburu produk unik di Pop-Up Market yang dikurasi oleh Dupli.

Pasar ini menjadi titik temu bagi produk lokal berkualitas, seni kriya, dan tren gaya hidup kreatif anak muda Makassar. Kehadiran Pameran Zine dari ZineMo! semakin memperkaya Dupli sebagai ruang ekspresi yang inklusif bagi komunitas seni rupa lokal.

Pengalaman festival yang lebih intim namun tak kalah seru ditawarkan di The Backyard. Di lokasi ini, Soundrenaline menyajikan perpaduan unik antara musik dan lelang. Musisi ikonik, Jason Ranti, tidak hanya tampil membawakan lagu-lagu andalannya, tetapi juga memimpin langsung lelang benda koleksi langka serta pasar kaset dan piringan hitam bersama Beerbahagia Records, menciptakan interaksi yang sangat personal dengan penggemar.

Selain Jason Ranti, panggung The Stage di The Backyard juga diramaikan oleh penampilan dari Synthies, musisi kebanggaan Makassar. Sementara itu, sesi diskusi The Lab bertajuk “Idealisme dan Pertemanan Dalam Bermusik” menghadirkan tokoh penting skena independen seperti Jimi Multhazam (MORFEM), Ayub Simanjuntak (Bilik Bersenyawa), Dhana (Treeshome), dan Ale (Kapal Udara). Mereka berdiskusi mendalam mengenai tantangan dan arah baru yang sedang dihadapi skena musik independen Tanah Air, khususnya dalam menjaga idealisme di tengah tuntutan industri.

Puncak kemeriahan festival ini, yang dipastikan akan menjadi magnet utama, tersaji di The Stage Lapangan Parkir Phinisi Point Mall. Panggung raksasa ini dipersiapkan untuk menampung hingga 3.000 penonton dan menyuguhkan deretan musisi lintas genre papan atas. Mulai dari DANZAS, Gilas, Covenant, Treeshome, Jason Ranti x Dongker, FSTVLST, MORFEM, The Lantis, hingga penampilan disc jockey seperti DJ Meyga, DJ Irvi, dan DJ Jimbo, semuanya siap memukau penonton.

Kehadiran kolektif Lokatune juga menjadi salah satu sorotan utama. Lokatune, sebuah gerakan yang menaungi Northern (Manado), MDP (Makassar), East Kausa (Samarinda), dan lebih dari 10 komunitas lainnya dari berbagai kota di Indonesia Timur, hadir dengan semangat tinggi untuk menjembatani para emerging talent, memperkuat koneksi antarpelaku kreatif, dan membuka ruang kolaborasi yang lebih luas di seluruh wilayah Timur. Informasi terbaru dan tiket dapat diakses melalui situs resmi https://soundrenaline.id/ dan Instagram official @soundrenaline.id.