10 Alternatif Jajanan Pelengkap dan Pengganti Tumpeng untuk Acara 17 Agustusan di Perumahan

Fimela.com, Jakarta Setiap tahun, perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia selalu diwarnai dengan semangat yang menggebu, terutama di area perumahan. Selain diadakan lomba-lomba yang menarik dan upacara bendera, acara tumpengan menjadi salah satu tradisi yang tidak bisa dipisahkan. Tumpeng, yang merupakan nasi kuning berbentuk kerucut, biasanya disajikan dengan berbagai lauk-pauk tradisional. Namun, untuk perayaan yang lebih sederhana atau dengan anggaran terbatas, banyak warga yang memilih untuk menggunakan alternatif jajanan sebagai pengganti tumpeng yang lebih besar.

Alternatif jajanan untuk tumpeng ini bukan hanya lebih praktis, tetapi juga tetap menggugah selera dan bisa dikreasikan dengan bentuk-bentuk unik yang sesuai tema kemerdekaan. Tidak harus mahal, jajanan ini bisa dibuat sendiri di rumah atau dibeli di pasar dengan harga terjangkau. Yang penting adalah semangat kebersamaan dan rasa syukur dalam merayakan hari bersejarah ini.

Biasanya, jajanan ini disusun dalam tampah atau nampan besar dan dihias sedemikian rupa agar tetap terlihat meriah. Dalam artikel ini, kami sajikan 10 inspirasi jajanan yang cocok menggantikan atau melengkapi tumpeng Agustusan, khususnya untuk perayaan di lingkungan kompleks perumahan. Yuk, simak dan pilih kreasi mana yang paling cocok untuk disajikan di lingkunganmu!   

Arem-arem telah menjadi salah satu pilihan yang sangat digemari karena sifatnya yang praktis dan mudah untuk dibagikan. Jajanan ini terbuat dari beras atau ketan yang dikukus, kemudian dibungkus dengan daun pisang dan diisi dengan ayam suwir berbumbu serta potongan telur rebus. Bentuknya yang kecil dan padat menjadikannya alternatif simbolis yang baik untuk menggantikan nasi tumpeng. Selain memiliki rasa yang lezat, arem-arem juga dapat diproduksi dalam jumlah besar dengan biaya yang relatif terjangkau.

Anda dapat memberikan sentuhan khas perayaan Agustus dengan cara menempelkan bendera kecil di atas arem-arem atau menyusunnya sehingga membentuk angka "17". Untuk menambah variasi rasa, Anda juga bisa menyisipkan sambal goreng tempe atau abon sapi ke dalamnya. Jajanan ini sangat mudah ditemukan di pasar-pasar, atau jika Anda ingin, bisa juga membuatnya sendiri di rumah. Bahan-bahan yang diperlukan pun cukup ekonomis, sehingga menjadikannya pilihan yang tepat bagi mereka yang ingin menghemat biaya acara. Ketika disajikan dalam keadaan hangat bersama sambal atau kerupuk, arem-arem akan tetap menjadi favorit di berbagai kalangan.

Salah satu pilihan menarik selain tumpeng adalah nasi kuning yang disajikan dalam bentuk cupcake. Konsep ini sangat efisien karena setiap porsi sudah terpisah dan mudah untuk dibagikan kepada para tamu di acara tersebut.

Nasi kuning dibuat dengan bahan utama santan dan kunyit, kemudian disajikan dengan taburan serundeng, irisan telur dadar, serta potongan timun. Selain menghemat tempat, bentuk mini dari nasi kuning ini juga memberikan tampilan yang lebih menarik dan estetik.

Penyajian bisa dilakukan dengan menggunakan plastik mika bening atau menambahkan aksen bendera kecil merah putih di atasnya. Bagi mereka yang memiliki keterbatasan waktu, menggunakan cetakan silikon untuk nasi dapat mempercepat proses penyajian dalam jumlah yang lebih banyak.

Rasa gurih dari nasi kuning tetap menjadi kesukaan banyak orang, dan inovasi cupcake ini dapat menjadi cara yang kreatif untuk mempertahankan nilai tradisi tumpengan. Lauk tambahan seperti orek tempe atau sambal goreng kentang dapat dikemas secara terpisah agar tetap bersih dan menarik untuk disajikan.

Lontong sayur yang biasanya dihidangkan dalam porsi besar kini hadir dalam kemasan yang lebih praktis, yaitu cup ukuran kecil. Di dalamnya terdapat potongan lontong, sayur labu siam yang dimasak dengan santan, serta tambahan telur rebus atau kerupuk. Meskipun disajikan dalam ukuran mini, sajian ini tetap terasa komplit dan sangat sesuai untuk acara hajatan di lingkungan kompleks. Kepraktisan dalam menggunakan cup memudahkan distribusi makanan kepada para tamu dan juga membantu menjaga kebersihan sajian.

Untuk menambah kesan meriah, penambahan label bertema 17 Agustus atau stiker berwarna merah putih dapat dilakukan. Selain itu, isian sayur dalam lontong sayur ini bisa divariasikan sesuai dengan selera, seperti menggunakan sayur nangka muda atau tahu tempe dengan bumbu kuning. Dengan penyajian yang rapi dan porsi yang pas, lontong sayur mini menjadi alternatif tumpeng yang tidak kalah kaya rasa. Sajian ini sangat cocok untuk disiapkan secara gotong-royong oleh masyarakat dan dapat disajikan dalam keadaan hangat setelah acara puncak selesai dilaksanakan.

Nasi uduk merupakan pilihan alternatif untuk tumpeng yang dapat disajikan dalam kotak kecil dengan isi yang lengkap. Dengan aroma khas yang dihasilkan dari santan dan daun salam, hidangan ini menjadi terasa spesial, terutama jika dipadukan dengan lauk seperti ayam goreng, sambal kacang, tahu-tempe, telur balado, dan bihun. Untuk menambah suasana perayaan 17 Agustus, nasi uduk dapat dibentuk bulat kecil menyerupai mini tumpeng. Kotak mini nasi uduk sangat memudahkan dalam pembagian makanan kepada peserta acara, terutama saat jumlahnya cukup banyak.

Kamu dapat mengemas nasi uduk ini menggunakan kertas nasi yang bercorak merah putih atau memilih wadah yang ramah lingkungan seperti kotak daun pisang. Untuk memberikan tampilan yang lebih menarik, irisan mentimun dan tomat bisa ditambahkan sebagai garnish. Makanan ini sangat cocok disiapkan secara kolektif oleh ibu-ibu PKK atau kelompok RT, karena bahan-bahannya mudah ditemukan dan proses pembuatannya dapat dibagi di antara tim masak. Rasanya yang sudah dikenal luas membuat nasi uduk tetap menjadi favorit di berbagai kalangan usia, mulai dari anak-anak hingga lansia.

Untuk memberikan nuansa modern pada perayaan Agustusan, mini burger bisa menjadi pilihan yang menarik. Dengan roti burger berukuran kecil yang diisi abon sapi atau ayam, ditambah selada, timun, dan saus tomat, makanan ini menawarkan cita rasa yang unik. Abon yang digunakan tidak hanya memberikan rasa gurih, tetapi juga memiliki daya tahan yang baik, sehingga cocok untuk disiapkan sejak pagi tanpa khawatir akan basi. Mini burger bisa dihias dengan tusukan bendera merah putih untuk memperkuat tema kemerdekaan. Selain itu, roti yang dipanggang ringan akan memberikan tekstur garing pada permukaannya, sehingga tidak mudah lembek.

Jika ingin menciptakan variasi, Anda bisa mengganti isian dengan ayam goreng tepung mini atau telur dadar gulung. Jajanan ini sangat populer di kalangan anak-anak dan remaja, sehingga dapat menciptakan suasana perayaan yang lebih inklusif. Selain itu, mini burger juga praktis dan modern, menjadikannya sebagai pelengkap yang sempurna untuk makanan utama seperti tumpengan atau sebagai camilan sore setelah perlombaan. 

Lemper merupakan makanan tradisional yang terbuat dari ketan dan diisi dengan ayam suwir. Untuk memberikan variasi, lemper dapat digoreng dengan lapisan tipis telur di bagian luar, sehingga menciptakan tekstur yang renyah. Lemper goreng ini biasanya disajikan dalam ukuran kecil, dan seringkali dilengkapi dengan sambal terasi sebagai cocolan atau topping di atasnya. Aroma harum dari daun pisang yang digunakan untuk membungkus lemper tetap dipertahankan, sehingga kesan tradisional tetap terjaga. Isian di dalamnya bisa bervariasi, seperti ayam dengan rasa pedas manis atau abon sapi, sesuai dengan preferensi masing-masing.

Variasi ini membuat lemper semakin menarik dan sangat cocok sebagai alternatif untuk nasi tumpeng. Untuk penyajiannya, kemas lemper dalam nampan anyaman atau kotak mini agar lebih mudah dibagikan kepada para tamu. Rasa gurih dan pedas dari lemper ini dijamin akan menggugah selera, sambil tetap menjaga semangat lokal dalam suasana perayaan kemerdekaan. Dengan cara ini, lemper tidak hanya menjadi makanan, tetapi juga simbol kebudayaan yang dapat dinikmati oleh semua orang.

Pastel mini merupakan pilihan jajanan yang tidak hanya lezat, tetapi juga ekonomis dan mudah untuk dibuat dalam jumlah banyak. Isian pastel ini terdiri dari campuran sayuran seperti wortel, kentang, bihun, serta telur puyuh yang direbus utuh, kemudian digoreng hingga berwarna kecokelatan. Rasanya gurih dan teksturnya renyah, sehingga menjadikan jajanan ini selalu menjadi favorit di berbagai acara.

Dengan ukuran yang kecil, pastel ini sangat praktis untuk dikemas satu per satu dan dibagikan secara merata kepada para tamu. Agar tampilan lebih menarik, pastel dapat dihias dengan bendera mini atau dibungkus menggunakan kertas merah putih. Bagi yang ingin mencoba variasi rasa, penambahan potongan ayam cincang atau daging asap ke dalam isian sangat disarankan. Sajian ini sangat cocok untuk melengkapi tumpeng atau disajikan dalam kotak snack saat perayaan Agustusan. Pastel mini bisa disiapkan jauh-jauh hari dan digoreng menjelang acara, sehingga menjadi solusi yang praktis untuk perayaan besar di lingkungan perumahan.

Menyajikan donat mini dengan topping berwarna merah dan putih merupakan ide yang menarik dan dapat memperkuat semangat nasionalisme. Donat yang berukuran kecil ini diolah menjadi sajian yang menggugah selera dengan menambahkan gula halus dan glaze merah yang terbuat dari selai stroberi atau pewarna makanan alami. Hasil akhir dari kreasi ini adalah tampilan yang cerah dan sangat menarik untuk dibagikan di media sosial. Donat mini ini juga dapat disusun dalam bentuk melingkar menyerupai bendera atau angka 17, sehingga semakin menambah kesan tematik pada acara.

Selain itu, donat ini sangat cocok disajikan di atas nampan besar yang dihias dengan pita merah putih. Teksturnya yang lembut dan rasa manisnya sangat disukai oleh anak-anak, menjadikannya pilihan yang ideal sebagai hidangan penutup yang menyenangkan bagi orang dewasa. Jajanan ini dapat dipersiapkan sehari sebelumnya dan disimpan dalam wadah yang tertutup untuk menjaga kesegarannya. Untuk mendapatkan hasil terbaik, sebaiknya hindari menuangkan topping terlalu awal agar donat tetap renyah saat disajikan. Pastikan bahwa penampilan dan rasa tetap seimbang untuk memberikan pengalaman yang menyenangkan di setiap acara perayaan.

Alternatif kreatif lainnya yang dapat kamu eksplorasi adalah menciptakan "sushi" dengan menggunakan nasi uduk. Nasi tersebut dapat dibentuk memanjang menyerupai sushi dari Jepang, kemudian diisi dengan bahan seperti irisan telur dadar, ayam suwir, atau orek tempe, dan digulung menggunakan daun pisang sebagai pengganti nori. Setelah itu, potong-potong kecil dan sajikan dalam wadah plastik bening atau nampan mini. Jajanan ini merupakan kombinasi antara elemen lokal dan internasional yang dikemas dengan cara yang menarik dan kekinian.

Menu ini sangat cocok untuk anak muda dan remaja yang menyukai penampilan makanan yang unik. Rasa nasi uduk yang gurih pun tak kalah lezat dibandingkan dengan nasi sushi biasa. Penampilannya yang rapi dan modern tentu akan menambah daya tarik visual, terutama dalam acara perayaan 17 Agustusan. Kamu juga bisa memberikan nama yang menarik seperti "Sushi Merdeka" untuk menambah daya tarik saat disajikan di meja makanan. Dengan cara ini, kamu dapat menghadirkan sesuatu yang berbeda dan menggugah selera.

Untuk memperkuat nuansa kemerdekaan, kue tradisional seperti kue lapis atau apem bernuansa merah putih. Teksturnya lembut dan rasanya manis cocok jadi hidangan penutup.

Kue tradisional ini selain enak juga menghadirkan kesan nostalgia. Disajikan di atas nampan dengan hiasan sederhana, tampilannya bisa mempercantik meja tumpeng mini. Kue merah putih akan menjadi ikon manis di acara Agustusan, melengkapi sajian gurih lainnya.