Sumsel Jadi Tuan Rumah Gebyar Perbenihan Nasional X, Mantapkan Langkah Swasembada Pangan

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG - Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan bersama Direktorat Perbenihan, Ditjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian, menggelar Gebyar Perbenihan Tanaman Pangan Nasional X pada 13–15 September 2025 di Jakabaring Sport Center, Palembang, Sumatra Selatan.

Mengusung tema 'Mandiri Benih Sumsel, Pertanian Tangguh dan Inovatif, Mewujudkan Swasembada Pangan Indonesia', kegiatan ini diharapkan mampu menjadi langkah memperkuat kemandirian benih, meningkatkan ketahanan pangan, sekaligus mempercepat terwujudnya Indonesia swasembada pangan.

Acara pembukaan berlangsung meriah dengan kehadiran Gubernur Sumatera Selatan bersama Forkopimda se-Sumsel, Menteri Pertanian yang diwakili Dirjen Tanaman Pangan beserta jajaran, Anggota DPR RI, Staf Ahli Menteri Pertanian, perwakilan Dinas Pertanian Provinsi se-Indonesia, serta para pemerhati dan pelaku perbenihan dari seluruh tanah air.

Dirjen Tanaman Pangan Yudi Sastro mengatakan swasembada pangan ditargetkan bisa teralisasi tahun ini. "Terkait program yang dicanangkan oleh Bapak Presiden RI, melalui Bapak Meteri Pertanian. Kita harus mencapai swasembada pangan tahun ini juga. Salah satu komponen penting untuk mencapai swasembada pangan itu adalah Benih," kata Yudi.

Selanjutnya Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan menandatangani MoU dengan Produsen Benih yang disaksikan oleh Wakil Menteri Pertanian. Ini merupakan komitmen Pemerintah Daerah dalam hal menyediakan benih unggul bersertifikat untuk kebutuhan petani se Sumsel dan wilayah sekitarnya.

Gubernur Sumatera Selatan berharap agar Sulsel agar bisa memenuhi kebutuhan benih di Sumsel dan juga bisa menyuplai ke Provinsi lain. Dia juga menyampaikan pentingnya disiplin dalam berbudidaya, khususnya untuk petani, untuk bisa disiplin dalam berbudidaya padi.

Tanaman Padi Apung

Pada kesempatan tersebut, Dirjen Tanaman Pangan bersama Gubernur Sumatra Selatan meninjau display berbagai varietas padi yang dikembangkan dengan teknologi tanam padi apung. Rombongan kemudian melanjutkan kunjungan ke area display tanaman pangan lainnya. Mereka meninjau mulai dari padi, jagung, kedelai, hingga komoditas unggulan lain, yang telah disiapkan para produsen benih.

Gelar teknologi ini menjadi sarana edukasi sekaligus inspirasi bagi masyarakat, khususnya para petani, untuk lebih mengenal benih unggul berkualitas tinggi yang mampu meningkatkan produktivitas, memperkuat ketahanan pangan, dan pada akhirnya mewujudkan kesejahteraan petani.

Mengakhiri rangkaian pembukaan Gebyar Perbenihan Tanaman Pangan Nasional X, Dirjen Tanaman Pangan, Yudi Sastro menyampaikan optimisme besar terhadap terwujudnya swasembada pangan Indonesia.

“Seperti yang selalu ditekankan oleh Bapak Menteri Pertanian kepada kami, target swasembada pangan harus bisa dicapai tahun ini. Dan saya yakin, dengan kerja keras bersama, optimisme itu akan menjadi kenyataan,” ucap dia.

Acara ini selain mengelar teknologi perbenihan juga menggelar stan pameran benih dan teknologinya dari berbagai produsen benih juga ada stan yang menampilkan alat dan mesin pertanian untuk bisa dilihat dan adopsi oleh semua insan pertanian.