Fimela.com, Jakarta Setiap kali tiba tanggal 17 Agustus, suasana semarak Hari Kemerdekaan Indonesia terasa begitu kental dengan berbagai kegiatan yang menggembirakan, mulai dari upacara bendera hingga beragam lomba tradisional yang penuh keceriaan. Di tengah kebersamaan yang penuh semangat ini, hidangan dan minuman khas Nusantara menjadi elemen penting yang tak terpisahkan. Minuman khas Jawa, dengan keunikan rasa dan manfaat kesehatannya, tidak hanya menyegarkan tetapi juga menyajikan sentuhan budaya yang mendalam.
Dari minuman yang dingin menyegarkan hingga yang hangat menenangkan, setiap sajian ini tidak hanya memanjakan lidah tetapi juga kaya akan manfaat kesehatan berkat bahan-bahan alaminya. Kehadiran minuman tradisional ini mampu menambah kemeriahan acara 17 Agustusan, sekaligus menjadi sarana memperkenalkan kembali warisan kuliner yang berharga kepada generasi muda.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi delapan minuman khas Jawa yang sempurna untuk melengkapi perayaan 17 Agustusan. Liputan6.com telah merangkum resep lengkap beserta cara pembuatannya yang mudah diikuti, serta berbagai manfaat kesehatan yang terkandung di dalamnya. Mari kita persiapkan minuman-minuman istimewa ini untuk menyemarakkan perayaan kemerdekaan Indonesia dengan cita rasa yang khas dan autentik.
Wedang ronde menjadi salah satu minuman penghangat yang memiliki khasiat dalam tubuh kita
1. Wedang Ronde
Wedang Ronde adalah minuman tradisional khas Jawa Tengah, Indonesia, yang terbuat dari bola-bola ketan berisi kacang tanah tumbuk yang disajikan dalam kuah jahe manis. Minuman ini sangat populer di Jawa Tengah, terutama selama musim hujan atau cuaca dingin, karena dapat membantu menghangatkan tubuh dan meningkatkan daya tahan tubuh. Wedang Ronde memiliki rasa manis dan hangat, dengan aroma jahe yang khas, serta tekstur bola-bola ketan yang lembut dan kacang tanah tumbuk yang gurih.
Wedang Ronde bukan hanya sekedar minuman, tetapi juga memiliki nilai budaya yang tinggi di Jawa Tengah. Minuman ini sering disajikan dalam acara-acara tradisional dan keluarga, serta menjadi pilihan yang tepat untuk menghangatkan tubuh setelah beraktivitas di luar ruangan. Proses pembuatan Wedang Ronde juga melibatkan teknik tradisional yang diwariskan dari generasi ke generasi, sehingga minuman ini menjadi bagian penting dari warisan budaya Jawa Tengah.
Dengan keunikan dan manfaatnya, Wedang Ronde dapat menjadi pilihan yang tepat untuk acara 17 Agustusan, terutama jika Anda ingin menyajikan minuman yang hangat dan menyegarkan untuk tamu.
Resep Wedang Ronde
Bahan:
- Bola Ketan:
- 300 gram tepung ketan putih
- 3 sdm tepung tapioka
- 250 ml air hanat
- 1/4 sdt garam
- Pewarna makanan secukupnya
- Isian Ronde:
- 100 gram kacang tanah tanpa kulit, sangrai
- 50 gram gula pasir
- 30 gram gula merah atau palm
- Air secukupnya
- Kuah:
- 800 ml air
- 200 gram gula merah, sisir halus
- 50 gram jahe, bakar lalu kupas dan memarkan
- 3 lembar daun pandan, sobek-sobek lalu simpulkan
Cara Membuat Wedang Ronde
1. Isian Ronde:
- Haluskan kacang tanah sangrai dan gula pasir. Tambahkan air sedikit demi sedikit sampai adonan bisa dipulung.
2. Kuah:
- Campur dan didihkan semua bahan kuah, sambil sesekali diaduk. Angkat lalu saring.
3. Adonan Ronde:
- Campurkan tepung ketan, tapioka, dan garam. Tuangkan air hangat sedikit demi sedikit, uleni sampai kalis, tidak lengket, dan adonan bisa dipulung.
4. Membentuk Ronde:
- Bagi adonan menjadi beberapa bagian. Masing-masing beri pewarna makanan sesuai selera. Bentuk adonan menjadi bulat, pipihkan, dan beri isian kacang, lalu bulatkan kembali.
5. Merebus Ronde:
- Siapkan air banyak dan rebus hingga mendidih. Masukkan ronde dalam air mendidih, masak hingga matang dan mengapung. Angkat, tiriskan.
6. Penyajian:
- Tata beberapa butir ronde dan bahan pelengkap dalam mangkok. Siram dengan kuahnya. Siap disajikan.
Manfaat Kesehatan Wedang Ronde:
- Menghangatkan Badan: Wedang Ronde dapat membantu menghangatkan tubuh, terutama saat cuaca dingin. Jahe dalam minuman ini dapat meningkatkan sirkulasi darah dan membuat tubuh terasa hangat.
- Mengatasi Gangguan Pencernaan: Jahe dalam Wedang Ronde dapat membantu meredakan gangguan pencernaan seperti perut kembung, mual, dan masalah pencernaan lainnya.
- Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh: Wedang Ronde dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan kandungan jahe dan rempah-rempah lainnya.
- Mengurangi Risiko Stroke dan Serangan Jantung: Jahe dalam Wedang Ronde dapat membantu mengurangi risiko stroke dan serangan jantung dengan mengontrol tekanan darah dan kadar kolesterol.
- Mengatasi Mabuk Perjalanan: Wedang Ronde dapat membantu meredakan mual dan mabuk perjalanan dengan kandungan jahe yang menenangkan sistem pencernaan.
- Meredakan Sakit Kepala: Jahe dalam Wedang Ronde dapat membantu meredakan sakit kepala dan pusing.
- Mengobati Penyakit Diabetes: Wedang Ronde dapat membantu mengobati penyakit diabetes dengan kandungan jahe yang dapat mengatur kadar gula darah.
- Meredakan Nyeri Menstruasi: Wedang Ronde dapat membantu meredakan nyeri menstruasi dengan kandungan jahe yang memiliki sifat analgesik.
- Menyembuhkan Sakit Tenggorokan: Wedang Ronde dapat membantu menyembuhkan sakit tenggorokan dengan kandungan jahe yang memiliki sifat anti-inflamasi.
2. Es Cincau Hijau
Es Cincau Hijau adalah minuman yang luar biasa menyegarkan, dibuat dari ekstrak daun cincau hijau yang diolah menjadi gel kenyal dan lembut. Popularitasnya tak lepas dari tekstur halus dan sensasi dingin alami yang ditawarkannya. Biasanya, minuman ini disajikan dengan santan atau sirup gula merah, menciptakan perpaduan rasa manis dan gurih yang sangat memuaskan.
Cincau hijau terkenal dengan kemampuannya mendinginkan tubuh, menjadikannya pilihan sempurna untuk menghilangkan dahaga di hari yang terik. Proses pembuatannya yang unik, yaitu dengan meremas daun cincau hingga mengeluarkan lendir yang kemudian mengental, menambah daya tarik tersendiri pada minuman tradisional ini. Selain itu, es cincau hijau sering dianggap sebagai minuman herbal karena manfaat kesehatannya.
Hadirnya es cincau hijau dalam perayaan 17 Agustusan akan memberikan kesegaran alami yang berbeda. Minuman ini tidak hanya lezat, tetapi juga memberikan efek relaksasi dan kenyamanan. Berikut adalah resep, cara membuat, dan manfaat kesehatan dari es cincau hijau.
Resep Es Cincau Hijau
-
Bahan Cincau Hijau:
- 20-30 lembar daun cincau hijau segar
- 500 ml air matang
-
Bahan Kuah Santan:
- 500 ml santan sedang
- 1/4 sendok teh garam
- 1 lembar daun pandan, ikat simpul
-
Bahan Sirup Gula Merah:
- 200 gram gula merah, sisir
- 100 ml air
- 1 lembar daun pandan, ikat simpul
-
Pelengkap:
- Es batu secukupnya
Cara Membuat Es Cincau Hijau
-
Membuat Cincau Hijau:
- Cuci bersih daun cincau hijau. Remas-remas daun cincau dengan air matang sedikit demi sedikit hingga lendirnya keluar dan air berubah menjadi hijau kental.
- Saring air perasan daun cincau ke dalam wadah. Diamkan di suhu ruang selama 2-3 jam atau hingga mengental dan menjadi gel. Setelah mengental, simpan di kulkas agar lebih padat.
-
Membuat Kuah Santan:
- Campurkan santan, garam, dan daun pandan. Masak di atas api kecil sambil terus diaduk hingga mendidih. Angkat dan dinginkan.
-
Membuat Sirup Gula Merah:
- Masak gula merah, air, dan daun pandan hingga gula larut dan mendidih. Saring dan dinginkan.
-
Penyajian:
- Keruk cincau hijau menggunakan sendok atau pisau. Masukkan ke dalam gelas saji. Tambahkan sirup gula merah dan kuah santan. Beri es batu secukupnya. Sajikan dingin.
Manfaat Kesehatan Es Cincau Hijau
- Daun cincau hijau (Cyclea barbata Miers) kaya akan serat pangan yang baik untuk pencernaan, membantu mengatasi sembelit, dan menjaga kesehatan usus.
- Cincau juga memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh.
- Selain itu, cincau hijau dipercaya memiliki efek mendinginkan tubuh, sehingga cocok untuk meredakan panas dalam.
3. Es Sinom
Es Sinom adalah minuman tradisional khas Jawa yang terbuat dari daun asam muda, atau yang lebih dikenal dengan nama 'sinom'. Minuman ini menyajikan kombinasi rasa asam dan manis yang sangat menyegarkan, menjadikannya pilihan sempurna untuk menghilangkan dahaga. Daun sinom direbus bersama gula merah, dan kadang-kadang ditambahkan rempah-rempah lainnya untuk memperkaya cita rasa dan aromanya.
Minuman ini memiliki warna kecoklatan alami yang menawan serta aroma khas dari daun asam muda. Rasa asam yang dihasilkan tidak terlalu dominan, melainkan berpadu harmonis dengan manisnya gula merah, menciptakan keseimbangan rasa yang digemari banyak orang. Es sinom sering menjadi bagian dari jamu tradisional yang dikonsumsi untuk menjaga kesehatan.
Kandungan alami dalam daun sinom menawarkan berbagai manfaat kesehatan, menjadikannya lebih dari sekadar minuman penyegar. Menyajikan es sinom pada acara 17 Agustusan akan memberikan sentuhan tradisional yang unik dan menyehatkan. Berikut adalah resep, cara pembuatan, dan manfaat kesehatan dari es sinom.
Resep Es Sinom
Bahan-bahan:
- 200 gram daun asam muda (sinom)- 200 gram gula merah, disisir- 50 gram asam jawa- 1 liter air- 1 ruas jari kunyit, dimemarkan (opsional, untuk warna dan aroma)- Sejumput garam
Pelengkap:
- Es batu secukupnya
Cara Membuat Es Sinom
1. Persiapan:
- Cuci bersih daun sinom. Sisir gula merah dan siapkan asam jawa.
2. Memasak:
- Rebus air hingga mendidih. Masukkan daun sinom, gula merah, asam jawa, kunyit (jika digunakan), dan garam. Aduk hingga merata.
- Masak dengan api kecil hingga semua bahan larut dan aroma sinom tercium, sekitar 15-20 menit. Matikan api.
3. Penyelesaian:
- Saring ramuan sinom, buang ampasnya. Dinginkan air sinom hingga mencapai suhu ruang, lalu masukkan ke dalam kulkas.
4. Penyajian:
- Sajikan es sinom dalam gelas dengan tambahan es batu secukupnya.
Manfaat Kesehatan Es Sinom
- Daun asam muda (sinom) kaya akan antioksidan dan vitamin C yang dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh.
- Asam jawa dikenal memiliki sifat anti-inflamasi dan dapat membantu melancarkan pencernaan.
- Kunyit, jika ditambahkan, memberikan manfaat anti-inflamasi dan antioksidan tambahan.
4. Es Beras Kencur
Es Beras Kencur adalah salah satu minuman tradisional Jawa yang sangat populer dan banyak digemari. Terbuat dari campuran beras, kencur, gula merah, dan asam jawa, minuman ini menawarkan perpaduan rasa manis, sedikit pedas, dan aroma rempah yang khas. Es beras kencur sering dinikmati sebagai penyegar sekaligus penambah stamina, terutama saat disajikan dingin dengan es batu.
Kencur, sebagai bahan utama, memberikan sensasi hangat di tenggorokan dan aroma yang khas. Kombinasi dengan beras yang telah disangrai memberikan tekstur dan kekentalan yang sempurna. Minuman ini tidak hanya lezat, tetapi juga dipercaya memiliki berbagai manfaat kesehatan, menjadikannya pilihan yang tepat untuk menjaga kebugaran tubuh.
Menyajikan es beras kencur saat perayaan 17 Agustusan akan menambahkan sentuhan kebugaran tradisional yang menyegarkan. Minuman ini sangat cocok disajikan setelah berbagai kegiatan lomba yang menguras energi. Berikut adalah resep, cara membuat, dan manfaat kesehatan dari es beras kencur.
Resep Es Beras Kencur
Bahan:
- 100 gram beras, rendam minimal 2 jam atau semalaman
- 50 gram kencur segar, kupas
- 100 gram gula merah, sisir
- 2 ruas jari jahe, kupas (opsional, untuk rasa lebih hangat)
- 1 ruas jari asam jawa
- 1/2 sendok teh garam
- 700 ml air matang
Pelengkap:
- Es batu secukupnya
Cara Membuat Es Beras Kencur
1. Persiapan Beras:
- Tiriskan beras yang telah direndam. Sangrai beras sebentar hingga kering dan sedikit kekuningan, jangan sampai gosong. Angkat dan dinginkan.
2. Membuat Ramuan:
- Haluskan beras sangrai, kencur, jahe (jika digunakan), gula merah, asam jawa, dan garam dengan sedikit air menggunakan blender atau ulekan hingga benar-benar halus.
3. Penyaringan:
- Tambahkan sisa air matang ke dalam adonan yang sudah dihaluskan, aduk rata. Saring menggunakan kain bersih atau saringan halus, peras hingga semua sari keluar.
4. Penyelesaian dan Penyajian:
- Koreksi rasa, tambahkan gula jika kurang manis. Dinginkan beras kencur di dalam kulkas. Sajikan dingin dengan es batu.
Manfaat Kesehatan Es Beras Kencur
- Kencur (Kaempferia galanga) dikenal memiliki sifat anti-inflamasi dan analgesik, serta dapat membantu meredakan pegal-pegal dan meningkatkan nafsu makan.
- Beras kencur juga dipercaya dapat menghangatkan tubuh dan meredakan batuk.
- Kandungan antioksidan dalam kencur dan jahe (jika ditambahkan) dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
5. Es Kunyit Asam
Es Kunyit Asam, minuman tradisional dari tanah Jawa, dikenal luas karena khasiatnya yang menyehatkan dan rasanya yang menyegarkan. Kombinasi sempurna dari kunyit, asam jawa, dan gula merah ini menciptakan sensasi rasa asam manis dengan aroma rempah yang khas. Disajikan dingin, es kunyit asam tak hanya menjadi favorit untuk menyegarkan tubuh, tetapi juga menjaga kesehatan dan kebugaran.
Kunyit, sebagai bahan utama, memberikan warna kuning cerah yang menggoda, sekaligus menawarkan beragam manfaat kesehatan. Rasa asam dari asam jawa menyeimbangkan rasa pahit dari kunyit, sementara gula merah menambahkan sentuhan manis yang pas. Minuman ini telah lama dipercaya sebagai solusi alami untuk berbagai masalah kesehatan, terutama bagi wanita.
Menyediakan es kunyit asam saat perayaan 17 Agustusan bukan hanya menawarkan kesegaran, tetapi juga menunjukkan kepedulian terhadap kesehatan para peserta. Minuman ini sangat cocok untuk memulihkan energi setelah berbagai aktivitas. Berikut ini adalah resep, cara membuat, dan manfaat kesehatan dari es kunyit asam.
Resep Es Kunyit Asam
Bahan-bahan:
- 250 gram kunyit segar, kupas dan bersihkan
- 100 gram asam jawa
- 200 gram gula merah, sisir halus
- 1 liter air
- 1/2 sendok teh garam
Pelengkap:
- Es batu secukupnya
Cara Membuat Es Kunyit Asam
1. Persiapan Kunyit:
- Parut atau blender kunyit yang sudah dibersihkan dengan sedikit air hingga halus.
2. Memasak Ramuan:
- Rebus air hingga mendidih. Masukkan kunyit yang sudah dihaluskan, asam jawa, gula merah, dan garam. Aduk rata.
- Masak dengan api kecil sambil sesekali diaduk hingga semua bahan larut dan mendidih selama sekitar 15-20 menit.
3. Penyaringan dan Penyelesaian:
- Saring ramuan kunyit asam, buang ampasnya. Dinginkan air kunyit asam hingga suhu ruang, lalu masukkan ke dalam kulkas.
4. Penyajian:
- Sajikan es kunyit asam dalam gelas dengan tambahan es batu secukupnya.
Manfaat Kesehatan Es Kunyit Asam
- Kunyit (Curcuma longa) mengandung kurkumin, senyawa aktif dengan sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang kuat, membantu mengurangi peradangan dan melindungi sel dari kerusakan.
- Kunyit asam dipercaya dapat melancarkan siklus menstruasi, mengurangi nyeri haid, dan membantu detoksifikasi tubuh.
- Asam jawa membantu melancarkan pencernaan dan memberikan rasa segar yang menyenangkan.
6. Wedang Uwuh
Wedang Uwuh adalah minuman tradisional yang berasal dari Yogyakarta dengan keunikan tersendiri. Nama wedang uwuh secara harfiah berarti minuman sampah, karena tampilannya yang menyerupai tumpukan daun dan rempah-rempah kering. Namun, di balik namanya yang unik, wedang uwuh menyimpan kekayaan rasa dan manfaat kesehatan yang luar biasa. Minuman ini dibuat dari campuran rempah-rempah seperti kayu secang, jahe, cengkeh, daun pala, dan kayu manis, yang direbus hingga menghasilkan warna merah alami yang menggoda.
Wedang uwuh disajikan dalam keadaan hangat, menjadikannya pilihan sempurna untuk menghangatkan tubuh dan memberikan efek relaksasi. Aroma rempah yang kuat dan khas memberikan pengalaman minum yang unik dan menyegarkan. Setiap rempah dalam wedang uwuh memiliki manfaat kesehatan tersendiri, menjadikannya pilihan yang tepat untuk mendukung daya tahan tubuh.
Meskipun disebut sampah, wedang uwuh sebenarnya adalah harta karun kuliner tradisional yang layak untuk dicoba. Menyajikan wedang uwuh saat perayaan 17 Agustusan akan menambah kehangatan dan sentuhan tradisional yang kental. Berikut adalah resep, cara membuat, dan manfaat kesehatan dari wedang uwuh.
Resep Wedang Uwuh
Bahan-bahan:
- 10 gram kayu secang kering (untuk warna merah)
- 5 gram jahe, memarkan
- 3 lembar daun cengkeh kering
- 3 lembar daun pala kering
- 3 lembar daun kayu manis kering
- 5 butir cengkeh kering
- 1 ruas jari kayu manis
- 1/2 sendok teh serutan kayu manis (opsional)
- Gula batu atau gula merah secukupnya (sesuai selera)
- 500 ml air
Cara Membuat Wedang Uwuh
1. Persiapan Rempah:
- Cuci bersih semua rempah-rempah kering dan memarkan jahe.
2. Merebus:
- Rebus air hingga mendidih. Masukkan semua rempah-rempah (kayu secang, jahe, daun cengkeh, daun pala, daun kayu manis, cengkeh, kayu manis). Masak dengan api kecil hingga air berubah warna menjadi merah dan aroma rempah tercium, sekitar 10-15 menit.
3. Penyelesaian dan Penyajian:
- Tambahkan gula batu atau gula merah secukupnya, aduk hingga larut. Matikan api.
- Saring wedang uwuh atau langsung sajikan dalam gelas dengan rempah-rempah di dalamnya. Nikmati selagi hangat.
Manfaat Kesehatan Wedang Uwuh
- Wedang uwuh kaya akan antioksidan dari berbagai rempah seperti jahe, kayu secang, dan cengkeh.
- Jahe dikenal dapat menghangatkan tubuh, meredakan mual, dan mengurangi peradangan.
- Kayu secang (Caesalpinia sappan) memiliki sifat antibakteri, anti-inflamasi, dan dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah.
- Cengkeh dan kayu manis juga memiliki sifat antimikroba dan anti-inflamasi yang baik untuk kesehatan.
7. Wedang Jahe
Wedang Jahe, minuman hangat tradisional dari Jawa, menawarkan kesederhanaan dengan segudang manfaat. Dibuat dari jahe segar yang direbus, minuman ini sering dipermanis dengan gula merah atau gula pasir untuk menciptakan rasa yang seimbang. Wedang jahe adalah pilihan sempurna untuk menghangatkan tubuh, terutama saat cuaca dingin atau setelah beraktivitas.
Aroma jahe yang kuat dan pedas memberikan sensasi hangat yang menyebar ke seluruh tubuh. Minuman ini telah lama dipercaya sebagai obat tradisional untuk berbagai keluhan, mulai dari masuk angin hingga mual. Kesederhanaan resepnya membuat wedang jahe mudah dibuat di rumah, menjadikannya minuman yang praktis dan menyehatkan.
Menyajikan wedang jahe saat acara 17 Agustusan, terutama di sore atau malam hari, akan memberikan kenyamanan dan kehangatan bagi para peserta. Minuman ini juga cocok untuk memulihkan stamina setelah berbagai lomba. Berikut adalah resep, cara membuat, dan manfaat kesehatan dari wedang jahe.
Resep Wedang Jahe
Bahan:
- 100 gram jahe segar, bakar sebentar, memarkan
- 700 ml air
- 50-100 gram gula merah atau gula pasir (sesuai selera)
- 1 lembar daun pandan, ikat simpul (opsional, untuk aroma)
- Sejumput garam (opsional, untuk menyeimbangkan rasa)
Cara Membuat Wedang Jahe
1. Persiapan Jahe:
- Bakar jahe sebentar hingga kulitnya sedikit gosong dan aromanya keluar. Kupas kulitnya, lalu memarkan jahe.
2. Merebus:
- Rebus air hingga mendidih. Masukkan jahe yang sudah dimemarkan, gula merah/gula pasir, daun pandan (jika pakai), dan garam (jika pakai).
- Masak dengan api kecil hingga gula larut dan aroma jahe kuat, sekitar 10-15 menit.
3. Penyajian:
- Saring wedang jahe atau langsung sajikan dalam gelas. Nikmati selagi hangat.
Manfaat Kesehatan Wedang Jahe
- Jahe (Zingiber officinale) kaya akan gingerol, senyawa aktif yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan.
- Wedang jahe efektif untuk meredakan mual, muntah, dan gangguan pencernaan.
- Minuman ini juga dapat membantu menghangatkan tubuh, meredakan nyeri otot, dan mengurangi gejala flu atau pilek.
8. Wedang Secang
Wedang Secang, minuman tradisional yang berasal dari Jawa, dikenal dengan warna merah alaminya yang memukau serta beragam manfaat kesehatan yang ditawarkannya. Terbuat dari serutan kayu secang yang direbus, minuman ini sering diperkaya dengan tambahan rempah seperti jahe, serai, atau daun pandan untuk memberikan rasa dan manfaat yang lebih kaya. Keindahan warna merah dari kayu secang menjadikan minuman ini tidak hanya menyehatkan tetapi juga memikat secara visual.
Kayu secang sejak lama digunakan dalam pengobatan tradisional karena kandungan senyawa yang bermanfaat bagi kesehatan. Rasa wedang secang yang ringan dengan sedikit sentuhan pahit atau sepat, disempurnakan dengan gula, menjadikannya minuman yang sempurna disajikan hangat untuk memberikan sensasi relaksasi dan kebugaran.
Menyajikan wedang secang pada acara 17 Agustusan tidak hanya menambah nuansa tradisional yang autentik tetapi juga memberikan alternatif minuman sehat bagi para tamu. Keunikan warna dan khasiatnya menjadikan wedang secang pilihan yang menarik. Berikut adalah resep, cara pembuatan, dan manfaat kesehatan dari wedang secang.
Resep Wedang Secang
Bahan:
- 10 gram kayu secang kering, serut
- 500 ml air
- 50 gram gula batu atau gula merah (sesuai selera)
- 2 ruas jari jahe, memarkan (opsional)
- 1 batang serai, memarkan (opsional)
- 2 lembar daun pandan, ikat simpul (opsional)
Cara Membuat Wedang Secang
1. Persiapan Bahan:
- Cuci bersih serutan kayu secang. Memarkan jahe dan serai (jika menggunakan).
2. Merebus:
- Rebus air hingga mendidih. Masukkan kayu secang, jahe, serai, dan daun pandan (jika menggunakan). Masak dengan api kecil hingga air berubah warna menjadi merah pekat dan aroma rempah tercium, sekitar 10-15 menit.
3. Penyelesaian dan Penyajian:
- Tambahkan gula batu atau gula merah, aduk hingga larut. Matikan api.
- Saring wedang secang atau langsung sajikan dalam gelas. Nikmati selagi hangat.
Manfaat Kesehatan Wedang Secang
- Kayu secang (Caesalpinia sappan) mengandung senyawa brazilin yang merupakan antioksidan kuat dan memiliki sifat antibakteri, anti-inflamasi, serta antikoagulan.
- Wedang secang dipercaya dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, meredakan nyeri, dan melancarkan peredaran darah.
- Jika ditambahkan jahe dan serai, minuman ini juga dapat membantu menghangatkan tubuh dan meredakan gejala masuk angin.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.