Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, ikan adalah salah satu bahan makanan yang kaya protein dan digemari banyak orang. Rasanya yang gurih dan teksturnya yang lembut membuat ikan cocok disajikan dalam berbagai menu, mulai dari lauk harian sampai hidangan istimewa.
Namun, tidak sedikit orang yang merasa kurang percaya diri saat hendak menggorengnya karena khawatir hasilnya tidak maksimal. Selain itu, terkena cipratan minyak yang panas juga bikin mood langsung jelek di saat itu juga.
Masalah yang sering muncul saat menggoreng ikan adalah dagingnya yang mudah hancur atau kulitnya yang menempel di wajan. Alih-alih renyah dan menggugah selera, ikan jadi terlihat kurang menarik untuk disajikan. Padahal, dengan teknik yang tepat, menggoreng ikan bisa menjadi kegiatan memasak yang menyenangkan.
Semua itu bisa tercapai jika kamu tahu kuncinya dan mau sedikit lebih sabar saat mempersiapkannya. Penasaran? Yuk simak lebih lanjut!
1. Gunakan Ikan yang Masih Segar
Kesegaran ikan sangat menentukan kualitas hasil gorengan. Ikan yang masih segar punya tekstur daging lebih padat, sehingga tidak mudah hancur saat digoreng. Selain itu, rasanya juga lebih manis alami dan gurih dibanding ikan yang sudah lama disimpan.
Dengan ikan yang segar, kamu tidak hanya mendapatkan tekstur yang renyah saat digoreng, tetapi juga nutrisi yang lebih terjaga. Kandungan protein, omega-3, dan mineral dalam ikan segar lebih baik dibanding ikan yang sudah lama dibekukan.
2. Pastikan Ikan dalam Keadaan Kering Sebelum Digoreng
Salah satu penyebab ikan lengket dan minyak memercik adalah karena masih ada air di permukaan ikan. Oleh karena itu, setelah dicuci, pastikan ikan benar-benar kering sebelum dimasukkan ke dalam minyak panas.
Ikan yang kering akan lebih cepat garing di bagian luar karena minyak langsung bekerja tanpa hambatan air. Hasilnya, kulit ikan bisa menjadi lebih renyah dan tidak mudah robek saat dibalik. Selain mengurangi risiko cipratan minyak, mengeringkan ikan juga membantu bumbu menempel lebih baik di permukaan.
3. Panaskan Minyak dengan Api Sedang
Menggoreng ikan dengan minyak yang terlalu dingin akan membuat ikan menyerap minyak berlebih dan teksturnya jadi lembek. Sebaliknya, minyak yang terlalu panas bisa membuat bagian luar gosong sementara bagian dalam belum matang.
Untuk itu, gunakan api sedang agar panasnya merata. Tips menguji suhu minyak, coba celupkan sedikit adonan tepung atau remah roti ke dalam minyak. Dengan api sedang, ikan akan matang perlahan dari dalam, sementara bagian luarnya menjadi renyah keemasan.
4. Jangan Terlalu Sering Dibolak-balik
Banyak orang sering kali tidak sabar saat menggoreng ikan, sehingga membaliknya terlalu sering. Padahal, hal ini justru membuat daging ikan mudah hancur karena belum sempat membentuk lapisan luar yang kokoh.
Sebaiknya biarkan ikan digoreng beberapa menit hingga satu sisi benar-benar kering dan kecokelatan sebelum dibalik. Satu kali balik biasanya sudah cukup untuk membuat ikan matang sempurna.
5. Gunakan Wajan Anti Lengket
Wajan yang tepat sangat berpengaruh terhadap hasil gorengan. Wajan anti lengket membantu mencegah ikan menempel dan robek saat dibalik. Selain jenis wajan, jumlah minyak yang digunakan juga penting.
Pastikan minyak cukup banyak hingga ikan setidaknya terendam sebagian. Kalau tidak ada wajan khusus, bisa juga gunakan wajan besi atau stainless dengan dasar tebal agar panas lebih stabil.
Sahabat Fimela, demikian tips sederhana menggoreng ikan agar tidak hancur sehingga hasil akhirnya renyah dan gurih. Yuk, coba terapkan tips sederhana ini!
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.