Trump Sebut Sean Diddy Combs Pernah Meminta Grasi

3 hours ago 1

Penyanyi Sean Diddy Combs atau yang lebih dikenal dengan sebutan P Diddy.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyebut musisi dan produser Sean “Diddy” Combs pernah memintanya untuk diberikan grasi. Hal itu disampaikan Trump ketika menjawab pertanyaan wartawan di Gedung Putih terkait kemungkinan pemberian grasi kepada Ghislaine Maxwell.

“Saya tidak tahu, saya harus berbicara dengan Departemen Kehakiman. Saya akan melihatnya. Banyak orang yang meminta grasi kepada saya. Saya memanggilnya Puff Daddy, dan dia pernah meminta saya grasi,” ujar Trump kepada awak media, dilansir dari Variety, Selasa (7/10/2025).

Pernyataan tersebut muncul di tengah sorotan terhadap kasus hukum Combs. Pekan lalu, pengadilan memvonis Combs dengan hukuman penjara empat tahun dua bulan atas dakwaan terkait perdagangan prostitusi.

Dalam wawancara sebelumnya dengan Newsmax pada Agustus lalu, Trump mengatakan dirinya sempat memiliki hubungan baik dengan Combs. “Saya cukup akrab dengannya, kami berhubungan baik, dan dia tampak seperti orang yang baik. Tapi ketika saya mencalonkan diri, dia menjadi sangat keras terhadap saya. Sebagai manusia, sulit untuk tidak membiarkan hal itu memengaruhi penilaian kita,” kata Trump.

Ketika ditanya apakah itu berarti Combs kecil kemungkinan mendapat grasi, Trump menjawab singkat, “Saya rasa begitu.”

Sementara itu, pengacara utama Combs, Marc Agnifilo, mengatakan tidak mengetahui adanya komunikasi antara tim pembela dengan pihak pemerintahan terkait grasi. “Saya sama sekali tidak terlibat dalam hal itu. Kadang saya pikir ini hanya rumor,” ujarnya.

Pada hari yang sama, tim hukum Combs juga mengajukan permohonan agar sang rapper menjalani hukumannya di Lapas Fort Dix, New Jersey. Permintaan itu diajukan agar Combs dapat mengikuti program rehabilitasi penyalahgunaan narkoba serta tetap dekat dengan keluarga selama masa hukuman.

Read Entire Article
Food |