Warga Yogya Sambut 1,7 Juta Wisatawan yang Diprediksi Datang Saat Libur Nataru

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Setiap momen libur panjang, Daerah Istimewa Yogyakarta tak pernah absen menjadi tujuan utama wisatawan dari berbagai daerah. Daya tarik budaya, kuliner, hingga suasana kota yang khas membuat Yogyakarta kembali diprediksi akan diserbu pelancong pada momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.

Bahkan Dinas Pariwisata DIY sebelumnya menyebutkan jumlah wisatawan yang akan datang diprediksi mencapai 1,7 juta orang. Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) DIY, GKR Bendara, menyebut tingginya minat wisatawan sebagai bukti Yogyakarta masih menjadi primadona pariwisata nasional.

Kondisi ini, menurutnya, membawa konsekuensi terhadap kepadatan lalu lintas dan keramaian yang perlu dimaklumi bersama. Ia mengimbau masyarakat lokal alias akamsi untuk bersabar dan tetap bersikap ramah selama musim liburan tersebut.

"Tentunya bagi warga Yogya yang tinggal di sini, mohon sedikit bersabar dengan situasi Nataru," ujar GKR Bendara Rabu (17/12/2025).

GKR Bendara menilai, membludaknya wisatawan justru membawa dampak positif bagi perekonomian daerah. Perputaran uang dari sektor pariwisata diharapkan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat, terutama pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

"Anggap saja kalau kita bersabar, itu pasti ada UMKM yang bisa laku lah istilahnya gitu," katanya.

Tak hanya kepada warga lokal, GKR Bendara juga menitipkan pesan penting kepada para wisatawan agar tetap menjaga sikap selama berlibur di Kota Gudeg. Pengunjung diminta menghormati budaya lokal, menjaga kebersihan, serta tidak mengganggu ketertiban umum.

"Buat wisatawan yang datang ke Yogya, tolong hargai kebudayaan kita yang ada, jangan buang sampah sembarangan," ujarnya.

Wisatawan juga diingatkan untuk tidak berfoto di badan jalan dan memanfaatkan area trotoar demi keselamatan bersama. "Tentunya, jangan foto-foto di jalan, gunakan jalan trotoar, foto-fotolah di pinggir trotoar, hargailah kebudayaan kita, dan tetap jaga kebersihan dan juga sopan santun," katanya.

"Selamat menikmati Yogyakarta di akhir tahun," ungkapnya.