REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dunia bisnis dan hiburan Amerika Serikat (AS) diwarnai oleh generasi muda perempuan yang tak hanya sukses, tetapi juga berhasil membangun kekayaan mereka sendiri dari nol, bahkan sebelum menginjak usia 40 tahun. Daftar America’s Richest Self-Made Women Under 40 versi Forbes 2025 menjadi saksi bisu pencapaian luar biasa ini.
Meskipun menjadi minoritas, hanya delapan dari seratus anggota daftar yang berusia di bawah 40 tahun, para entrepeneur dan entertainer ini memecahkan rekor dan membuka jalan baru di awal karier mereka. Rata-rata usia anggota daftar keseluruhan adalah 63 tahun, menjadikan prestasi delapan wanita muda ini semakin menonjol.
Puncak daftar wanita mandiri terkaya di AS di bawah 40 tahun ini diduduki oleh sang mega bintang pop, Taylor Swift. Dilansir laman Forbes pada Selasa (21/10/2025), musisi berusia 35 tahun ini mencatat kekayaan sekitar 1,6 miliar dolar AS atau sekitar Rp26,5 triliun, menjadikannya yang terkaya di kelompok ini. Lonjakan kekayaannya didorong oleh kesuksesan luar biasa "Eras Tour" yang meraup lebih dari 2 miliar dolar AS atau sekitar Rp33,14 triliun hanya dari penjualan tiket, menjadikannya tur dengan penjualan tiket tertinggi sepanjang sejarah.
Mantan kontributor Forbes, Sylvan Lebrun, menulis bahwa nilai katalog lagu Swift yang semakin tinggi turut mendongkrak kekayaan estimasinya hingga 300 juta dolar AS atau sekitar Rp4,97 triliun dari tahun sebelumnya. Tak hanya dunia hiburan, sektor teknologi Artificial Intelligence (AI) juga menyumbang miliarder muda. Lucy Guo, seorang entrepreneur teknologi berusia 30 tahun, mengambil alih gelar Swift sebagai miliarder wanita mandiri termuda pada April 2025.
Guo, yang turut mendirikan startup AI Scale AI pada 2016, kini memiliki kekayaan estimasi 1,3 miliar dolar AS atau sekitar Rp21,54 triliun. Lonjakan kekayaannya terjadi berkat booming AI setelah penjualan saham internal menilai Scale AI mencapai 25 miliar dolar AS atau sekitar Rp414,25 triliun.
Penyanyi, aktris, dan pengusaha kosmetik Selena Gomez, 32 tahun, menjadi pendatang baru di daftar ini dengan perkiraan kekayaan 700 juta dolar AS atau sekitar Rp11,6 triliun. Sebagian besar kekayaannya, menurut estimasi Forbes, berasal dari kepemilikan saham mayoritasnya di lini makeup Rare Beauty, yang didirikan pada 2020 dan kini bernilai sekitar 1,3 miliar dolar AS atau sekitar Rp21,54 triliun. Selena juga dilaporkan memperoleh sekitar 600 ribu dolar AS atau sekitar Rp9,94 miliar per episode sebagai aktris dan co-producer untuk acara TV-nya.
Selain itu, Rihanna (37 tahun) yang bergerak di bidang musik dan kosmetik (Fenty Beauty) juga mempertahankan statusnya sebagai miliarder dengan kekayaan 1 miliar dolar AS atau sekitar Rp16,57 triliun. Anggota termuda dalam daftar ini, Kylie Jenner (27 tahun), memiliki kekayaan 670 juta dolar AS atau sekitar Rp11,1 triliun dari perusahaan kosmetiknya.
Kreator AI lainnya, Daniela Amodei (37 tahun), co-founder unicorn AI Anthropic, juga masuk dalam daftar miliarder dengan kekayaan 1,2 miliar dolar AS atau sekitar Rp19,88 triliun. Sementara itu, Shuo Wang (36 tahun), Chief Revenue Officer dari perusahaan HR dan payroll Deel, menjadi miliarder baru dengan kekayaan 1,5 miliar dolar AS atau sekitar Rp24,85 triliun.
Daftar ini menunjukkan bahwa kunci sukses di usia muda datang dari inovasi di sektor teknologi disruptif seperti AI dan software, serta kemampuan memanfaatkan fandom yang loyal di industri hiburan dan kecantikan. Untuk bisa masuk ke daftar ini, kekayaan minimum yang disyaratkan telah meningkat menjadi 350 juta dolar AS atau sekitar Rp5,8 triliun pada 2025, membuktikan betapa sulitnya mencapai puncak di usia muda.