Marine Environment Protection Committee, Bahas Roadmap Regulasi Net-Zero Framework

14 hours ago 2

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sidang luar biasa Marine Environment Protection Committee ke-2 (MEPC/ES.2) berlangsung pada 14–17 Oktober 2025. Pertemuan ini difokuskan pada pembahasan kerangka kerja Net-Zero Framework (NZF) serta rancangan amandemen terhadap MARPOL Annex VI, sebagai langkah lanjutan menuju penerapan regulasi pengurangan emisi gas rumah kaca dari kapal.

Sidang ini turut dihadiri oleh berbagai delegasi negara anggota IMO, termasuk delegasi Republik Indonesia yang dipimpin oleh Direktur Perkapalan dan Kepelautan, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan, Ir. Samsuddin, M.T., M.Mar.E serta turut serta Direktur Utama PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero), R. Benny Susanto.

Delegasi Indonesia juga terdiri dari perwakilan dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia serta Atase Perhubungan (Athub) Republik Indonesia di London.

Sidang membahas isu dekarbonisasi sektor maritim, di antaranya:

• Rencana kewajiban perhitungan dan pelaporan Greenhouse Gas Fuel Intensity (GFI) untuk setiap kapal, sebagai dasar penilaian efisiensi bahan bakar dan emisi gas rumah kaca.

• Rencana pembentukan registri GFI global dan mekanisme “reward & penalty”, yang akan memberikan insentif bagi kapal dan operator yang menggunakan bahan bakar serta teknologi rendah atau nol emisi (Zero/Near-Zero Emission – ZNZ), sekaligus menerapkan disinsentif bagi yang tidak memenuhi standar.

Potensi Dampak terhadap Industri

Apabila regulasi ini diadopsi, maka berpotensi akan:

• Mendorong reorientasi strategi dekarbonisasi di seluruh rantai nilai industri maritim; mulai dari operator kapal, manajemen armada, galangan kapal, hingga pemasok bahan bakar;

• potensi investasi dalam teknologi efisiensi energi dan bahan bakar alternatif;

• Mendorong penerapan sistem pelaporan untuk mengevaluasi kinerja emisi kapal;

• Menetapkan kerangka insentif dan penalti global yang akan menjadi dasar kebijakan transisi energi di sektor pelayaran internasional.

Hasil Sidang & Timeline Regulasi

Sidang MEPC/ES.2 berlangsung dengan diskusi yang sangat intensif. Komite belum mengambil keputusan akhir terhadap kerangka Net-Zero Framework maupun amandemen pendukungnya, dan memutuskan untuk menunda pengambilan keputusan hingga tahun 2026 guna memungkinkan konsultasi serta analisis dampak lebih lanjut.

Keputusan final direncanakan akan dibahas kembali pada Oktober 2026, dengan penerapan regulasi paling cepat mulai 1 Maret 2028 apabila disetujui.

"Transisi menuju masa depan maritim yang berkelanjutan memerlukan kerja sama dan komitmen global. Regulasi Net-Zero Framework (NZF) menjadi langkah penting dalam mengurangi emisi gas rumah kaca dan mendorong industri maritim menuju keberlanjutan lingkungan," kata Direktur Utama PT Biro Klasifikasi Indonesia Benny Susanto.

Read Entire Article
Food |