Fimela.com, Jakarta Bagi banyak orang, tepung beras adalah bahan utama yang tak tergantikan dalam pembuatan rempeyek, karena mampu menciptakan tekstur yang renyah dan garing. Rempeyek yang dibuat dengan tepung beras memiliki cita rasa yang unik dan khas. Namun, jika Anda kehabisan tepung beras di rumah, ada alternatif lain yang bisa dicoba.
Ternyata, tepung terigu bisa menjadi pengganti yang baik untuk tepung beras dan tetap menghasilkan rempeyek yang sama renyahnya. Seorang YouTuber bernama Ngemil Doang telah membagikan resep istimewa yang menggunakan tepung terigu, yang mudah ditemukan dan menghasilkan rasa yang tak kalah gurih.
Dalam video tutorialnya, Ngemil Doang dengan jelas menunjukkan cara mencampur tepung terigu dengan beberapa bahan rahasia lainnya. Hasilnya adalah rempeyek yang tipis, renyah, dan dapat bertahan hingga satu bulan jika disimpan dengan benar.
1. Siapkan Bahan Utama: Tepung Terigu dan Tepung Maizena
Ngemil Doang memulai kreasi rempeyeknya dengan mencampurkan dua jenis tepung yang unik, yaitu tepung terigu dan tepung maizena. Tepung terigu dipilih sebagai pengganti tepung beras karena sifatnya yang serbaguna dan mudah ditemukan dalam aneka gorengan. Namun, hanya menggunakan tepung terigu dapat membuat adonan menjadi terlalu lembek.
Untuk mengatasi hal ini, Ngemil Doang menambahkan tepung maizena sebagai penyeimbang. Kombinasi dari dua jenis tepung inilah yang menjadi rahasia kerenyahan rempeyek tanpa menggunakan tepung beras, ungkapnya.
Dikutip pada hari Jumat (15/11), campuran tepung ini dimasukkan ke dalam mangkuk bersama bumbu-bumbu seperti garam, lada, kaldu bubuk, dan jahe bubuk secukupnya. Dengan tambahan bumbu ini, rempeyek akan memiliki cita rasa gurih yang sempurna.
2. Tambahkan Bumbu Halus dan Santan Cair untuk Tekstur Halus
Setelah mencampurkan tepung dengan bumbu kering, langkah selanjutnya adalah menambahkan bumbu halus yang terbuat dari bawang merah dan bawang putih. Aduk bumbu ini hingga merata, kemudian secara perlahan tambahkan santan cair untuk mencapai tekstur adonan yang halus dan bebas dari gumpalan.
Menurut Ngemil Doang, santan memiliki peran penting dalam proses ini. Santan cair berfungsi menjaga adonan agar tetap halus dan lembut ketika digoreng, jelasnya. Selain itu, santan juga memperkaya cita rasa dan memberikan aroma khas pada rempeyek, sehingga hasil akhirnya menjadi lebih gurih dan menggugah selera.
3. Tambahkan Daun Jeruk dan Udang Rebon untuk Cita Rasa Khas
Untuk menghadirkan sensasi rasa yang lebih kaya dan aroma yang menggugah selera, Ngemil Doang merekomendasikan penggunaan daun jeruk yang diiris tipis. Daun jeruk ini ditambahkan ke dalam adonan sebelum proses penggorengan, memberikan sentuhan sedap yang khas pada rempeyek.
Tidak hanya itu, udang rebon juga menjadi pilihan favorit sebagai isian rempeyek. Kehadiran udang rebon tidak hanya menambah cita rasa gurih, tetapi juga memperkaya tekstur rempeyek, menjadikannya lebih padat dan menggoda. Ngemil Doang menyarankan untuk menambahkan udang rebon ke dalam adonan setelah dipindahkan ke piring, memastikan adonan tetap ringan dan merata saat dicetak.
4. Goreng Adonan di Minyak Panas dengan Cara Khusus
Dalam proses menggoreng, Ngemil Doang merekomendasikan untuk mencetak adonan di sepanjang pinggir panci yang sudah berisi minyak panas. Teknik ini membantu menciptakan rempeyek yang tipis dan rata, sehingga hasilnya akan matang merata dan tetap renyah.
Pastikan untuk menggunakan api sedang agar rempeyek tidak cepat gosong. Balik adonan secara berkala agar setiap sisi matang dengan sempurna hingga berwarna kuning keemasan. Setelah garing, segera angkat dan tiriskan rempeyek untuk menghilangkan kelebihan minyak.
5. Simpan Rempeyek di Toples Kedap Udara agar Tahan Lama
Setelah rempeyek selesai digoreng dan ditiriskan, pastikan untuk menyimpannya dalam toples yang kedap udara agar tetap renyah. Penting untuk membiarkan rempeyek mendingin terlebih dahulu sebelum memasukkannya ke dalam wadah, sehingga tidak menjadi lembek dan tetap garing saat disimpan.
Dengan cara penyimpanan yang tepat ini, rempeyek bisa awet hingga satu bulan tanpa kehilangan kerenyahannya. Wah, banyak sekali rempeyeknya. Bisa jadi lauk untuk sebulan, nih, ujar Ngemil Doang di akhir videonya, yang telah ditonton ribuan kali dan mendapat banyak respons positif dari para netizen.
Pertanyaan Seputar Cara Rempeyek Renyah Tanpa Tepung Beras
Apakah bisa membuat rempeyek tanpa tepung beras? Ya, rempeyek bisa dibuat tanpa tepung beras dengan mengganti bahan utama menggunakan tepung terigu dan tepung maizena untuk hasil yang renyah.
Mengapa tepung terigu perlu dicampur dengan tepung maizena?
Tepung terigu cenderung membuat adonan lembek, sedangkan tepung maizena membantu memberi tekstur renyah sehingga hasil rempeyek lebih garing.
Apa bahan tambahan untuk menjaga rempeyek tetap renyah?
Penggunaan santan cair, daun jeruk, dan udang rebon membantu menambah kelezatan dan kerenyahan rempeyek tanpa mengurangi cita rasa.
Bagaimana cara menggoreng rempeyek agar hasilnya rata?
Tuangkan adonan di pinggir panci yang sudah berisi minyak panas dengan api sedang, lalu bolak-balik agar matang merata dan garing.
Apa cara terbaik menyimpan rempeyek agar tidak lembek?
Simpan rempeyek dalam toples kedap udara setelah didinginkan untuk menjaga kerenyahannya hingga satu bulan penuh.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.