Di Antara Lahan Sawit, Penyintas Banjir Bandang Desa Batu Bedulang Menanti Bantuan

Seorang anak berdiri di tumpukan kayu yang terbawa arus banjir bandang di Desa Batu Bedulang, Aceh Tamiang, Selasa (23/12/2025). Desa Batu Bedulang dan Desa Baling Karang menjadi salah satu desa yang terdampak banjir bandang yang masih minim bantuan logistik dan layanan kesehatan. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Relawan mendistribusikan bantuan logistik untuk warga terdampak di wilayah yang masih minim bantuan di Desa Batu Bedulang, Aceh Tamiang, Selasa (23/12/2025). Desa Batu Bedulang dan Desa Baling Karang menjadi salah satu desa yang terdampak banjir bandang yang masih minim bantuan logistik dan layanan kesehatan lantaran akses jalur darat baru dapat dilalui kendaraan roda empat pada Ahad (21/12) atau setelah 29 hari banjir bandang melanda kawasan tersebut. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Penyintas membawa bantuan logistik di Desa Batu Bedulang, Aceh Tamiang, Selasa (23/12/2025). Desa Batu Bedulang dan Desa Baling Karang menjadi salah satu desa yang terdampak banjir bandang yang masih minim bantuan logistik dan layanan kesehatan lantaran akses jalur darat baru dapat dilalui kendaraan roda empat pada Ahad (21/12) atau setelah 29 hari banjir bandang melanda kawasan tersebut. Sebelumnya bantuan dapat disalurkan melalui jalur sungai dan jalur udara. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Relawan mendistribusikan bantuan logistik untuk warga terdampak di wilayah yang masih minim bantuan di Desa Batu Bedulang, Aceh Tamiang, Selasa (23/12/2025). Desa Batu Bedulang dan Desa Baling Karang menjadi salah satu desa yang terdampak banjir bandang yang masih minim bantuan logistik dan layanan kesehatan lantaran akses jalur darat baru dapat dilalui kendaraan roda empat pada Ahad (21/12) atau setelah 29 hari banjir bandang melanda kawasan tersebut. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Penyintas membawa bantuan logistik menggunakan perahu di Desa Batu Bedulang, Aceh Tamiang, Selasa (23/12/2025). Desa Batu Bedulang dan Desa Baling Karang menjadi salah satu desa yang terdampak banjir bandang yang masih minim bantuan logistik dan layanan kesehatan lantaran akses jalur darat baru dapat dilalui kendaraan roda empat pada Ahad (21/12) atau setelah 29 hari banjir bandang melanda kawasan tersebut. Sebelumnya bantuan dapat disalurkan melalui jalur sungai dan jalur udara. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Relawan mendistribusikan bantuan logistik untuk warga terdampak di wilayah yang masih minim bantuan di Desa Batu Bedulang, Aceh Tamiang, Selasa (23/12/2025). Desa Batu Bedulang dan Desa Baling Karang menjadi salah satu desa yang terdampak banjir bandang yang masih minim bantuan logistik dan layanan kesehatan lantaran akses jalur darat baru dapat dilalui kendaraan roda empat pada Ahad (21/12) atau setelah 29 hari banjir bandang melanda kawasan tersebut. Sebelumnya bantuan dapat disalurkan melalui jalur sungai dan jalur udara. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Lahan sawit milik warga yang rusak akibat banjir bandang di Desa Batu Bedulang, Aceh Tamiang, Selasa (23/12/2025). Desa Batu Bedulang dan Desa Baling Karang menjadi salah satu desa yang terdampak banjir bandang yang masih minim bantuan logistik dan layanan kesehatan lantaran akses jalur darat baru dapat dilalui kendaraan roda empat pada Ahad (21/12) atau setelah 29 hari banjir bandang melanda kawasan tersebut. Sebelumnya bantuan dapat disalurkan melalui jalur sungai dan jalur udara. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Salah satu jembatan penguhubung antar Desa Batu Bedulang dengan Desa Baling Karang yang rusak diterjang banjir bandang di Desa Batu Bedulang, Aceh Tamiang, Selasa (23/12/2025). Desa Batu Bedulang dan Desa Baling Karang menjadi salah satu desa yang terdampak banjir bandang yang masih minim bantuan logistik dan layanan kesehatan lantaran akses jalur darat baru dapat dilalui kendaraan roda empat pada Ahad (21/12) atau setelah 29 hari banjir bandang melanda kawasan tersebut. Sebelumnya bantuan dapat disalurkan melalui jalur sungai dan jalur udara. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Lahan sawit milik warga yang rusak akibat banjir bandang di Desa Batu Bedulang, Aceh Tamiang, Selasa (23/12/2025). Desa Batu Bedulang dan Desa Baling Karang menjadi salah satu desa yang terdampak banjir bandang yang masih minim bantuan logistik dan layanan kesehatan lantaran akses jalur darat baru dapat dilalui kendaraan roda empat pada Ahad (21/12) atau setelah 29 hari banjir bandang melanda kawasan tersebut. Sebelumnya bantuan dapat disalurkan melalui jalur sungai dan jalur udara. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Warga berjalan diantara tumpukan kayu yang terbawa arus saat banjir bandang di Desa Batu Bedulang, Aceh Tamiang, Selasa (23/12/2025). Desa Batu Bedulang dan Desa Baling Karang menjadi salah satu desa yang terdampak banjir bandang yang masih minim bantuan logistik dan layanan kesehatan lantaran akses jalur darat baru dapat dilalui kendaraan roda empat pada Ahad (21/12) atau setelah 29 hari banjir bandang melanda kawasan tersebut. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)