Tak Perlu Resign, Karyawan Bisa jadi Sarjana Lewat Kuliah Kelas Karyawan UNM

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di tengah persaingan dunia kerja yang kian ketat, Universitas Nusa Mandiri (UNM) sebagai Kampus Digital Bisnis menghadirkan solusi nyata bagi para karyawan yang ingin meningkatkan kompetensi tanpa harus meninggalkan pekerjaan.

Melalui Program S1 Kelas Karyawan, UNM membuka peluang luas bagi masyarakat profesional untuk meraih gelar sarjana dengan sistem perkuliahan yang fleksibel, relevan dengan industri, dan terjangkau.

Program Kelas Karyawan UNM dirancang khusus bagi pegawai atau profesional aktif yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi di tengah tuntutan pekerjaan.

Perkuliahan dilaksanakan pada hari Jumat dan Sabtu, sehingga tidak mengganggu jam kerja. Selain itu, kurikulum yang diterapkan disesuaikan dengan kebutuhan industri saat ini, memastikan lulusan memiliki kompetensi yang siap pakai dan bernilai saing tinggi.

Koordinator Marketing dan Komunikasi UNM, Wawan Kurniawan, menegaskan, kehadiran kelas karyawan di UNM menjadi komitmen dalam mendukung pengembangan karier masyarakat pekerja.

Menurutnya, dunia kerja saat ini menuntut sumber daya manusia yang adaptif, inovatif, dan berpendidikan.

“UNM sebagai Kampus Digital Bisnis ingin memastikan keterbatasan waktu tidak lagi menjadi alasan menunda pendidikan. Melalui kelas karyawan, kami memberikan ruang bagi para profesional untuk tetap bekerja sambil meningkatkan kualifikasi akademik,” ujarnya dalam keterangan rilis, pada Rabu (24/12/2025).

Ia menambahkan, UNM juga menawarkan biaya kuliah yang terjangkau serta pilihan program studi yang beragam, sehingga calon mahasiswa dapat menyesuaikan bidang studi dengan minat dan kebutuhan karier masing-masing.

“Kami ingin pendidikan tinggi bisa diakses lebih luas, terutama bagi para karyawan yang ingin naik level dalam kariernya,” lanjutnya.

Dengan konsep perkuliahan fleksibel, kurikulum berbasis industri, serta dukungan teknologi digital, Program S1 Kelas Karyawan UNM menjadi jawaban bagi mereka yang ingin membuktikan bahwa bekerja dan kuliah bukan lagi pilihan yang harus dipertentangkan, melainkan bisa berjalan beriringan menuju masa depan yang lebih cerah.