Begini Cara Menyimpan Ikan Asap Supaya Rasa dan Teksturnya Tetap Terjaga

Fimela.com, Jakarta Pengasapan adalah salah satu metode pengawetan yang sangat populer di Indonesia, terutama untuk menjaga kualitas ikan agar tetap awet dalam jangka waktu yang lebih lama. Proses ini tidak hanya mengurangi kadar air dalam ikan, tetapi juga memberikan aroma khas yang sangat digemari oleh banyak orang. Ikan asap dapat dinikmati dengan berbagai cara, mulai dari dimakan langsung hingga diolah menjadi hidangan lezat seperti mangut atau balado.

Meskipun praktis dan nikmat, penting untuk mengetahui cara menyimpan ikan asap dengan benar agar cita rasa dan teksturnya tetap terjaga. Dilansir dari YouTube Galeri Linda pada Rabu (6/11), berikut adalah langkah-langkah penyimpanan ikan asap agar lebih tahan lama.

Proses pengasapan ikan berperan penting dalam menurunkan kadar air, yang menjadi rahasia utama keawetan ikan tersebut. Meski begitu, penyimpanan yang tepat tetap diperlukan agar ikan asap tetap berkualitas dalam jangka waktu panjang.

Dengan teknik penyimpanan yang tepat, ikan asap dapat bertahan hingga beberapa bulan tanpa kehilangan cita rasa atau teksturnya. Ini sangat penting, terutama bagi mereka yang membeli ikan asap dalam jumlah besar untuk persediaan di rumah.

Langkah awal yang perlu dilakukan adalah memastikan ikan asap memiliki tekstur yang benar-benar kering. Tekstur kering ini sangat penting untuk memperpanjang masa simpan ikan, sehingga ikan tidak mudah basi atau berubah rasa.

Linda menjelaskan bahwa untuk mendapatkan ikan yang kering sempurna, ikan bisa dijemur di bawah sinar matahari atau dipanggang sebentar. Saya menjemur ikan ini di luar hingga terlihat benar-benar sangat kering, ungkap Linda dalam videonya.

Setelah ikan selesai dikeringkan, tahap selanjutnya adalah membungkus setiap ikan secara individu dengan menggunakan kertas bekas. Metode ini diterapkan untuk memastikan kelembaban udara tidak mengubah tekstur ikan.

Setelah proses pembungkusan selesai, Linda merekomendasikan untuk mengikat bungkusan ikan tersebut dengan karet gelang. Hal ini bertujuan agar bungkusan tetap rapi dan tidak mudah terbuka. Langkah ini perlu dilakukan dengan teliti agar semua ikan siap untuk disimpan dalam waktu yang lama.

Setelah semua ikan terbungkus rapi, langkah berikutnya adalah menempatkannya dengan hati-hati ke dalam kardus. Linda dengan teliti menyusun bungkusan ikan di dalam kardus, memastikan setiap sudut terisi dengan sempurna, lalu menutupnya rapat menggunakan lakban agar udara tidak bisa masuk.

Saat kardus sudah penuh, kita harus menutupnya dengan lakban dengan rapat, jelas Linda dalam videonya. Kardus yang tertutup rapat ini berfungsi untuk menjaga kestabilan suhu dan kelembaban, memastikan ikan tetap segar lebih lama.

Langkah terakhir dalam menjaga kelezatan ikan asap adalah dengan menyimpannya di dalam chiller kulkas. Penyimpanan di chiller, bukan di freezer, sudah cukup untuk mempertahankan keawetan ikan asap hingga berbulan-bulan tanpa mengubah kualitas aslinya.

"Teman-teman bisa lihat sendiri kualitasnya, ya. Ikan asap tetap kering dan tampilannya bagus, meskipun sudah disimpan selama sebulan", ujar Linda, yang membuktikan bahwa metode penyimpanan ini sangat efektif dalam menjaga kesegaran ikan.

Mengapa Ikan Asap Perlu Dikeringkan Sebelum Disimpan?

Mengeringkan ikan asap dengan sempurna sangat penting untuk mengurangi risiko pembusukan. Dengan tekstur yang benar-benar kering, ikan asap dapat bertahan lebih lama saat disimpan, sekaligus menjaga kelezatan rasa dan aroma khasnya.