Cucian Beras, Solusi Alami untuk Bau Amis Ikan Bawal yang Mengganggu

1 month ago 54
Web Informasi News Petang Cermat

Fimela.com, Jakarta Ikan bawal adalah salah satu jenis ikan air tawar yang sangat digemari di Indonesia. Ikan ini biasanya dimasak dengan cara dibakar, yang menghasilkan rasa gurih dan tekstur yang lembut dan nikmat.

Walaupun daging ikan bawal sangat lezat, ikan ini sering kali mengeluarkan aroma yang khas, mirip bau tanah, yang dapat mengganggu saat memasak. Oleh karena itu, menghilangkan bau tersebut menjadi langkah penting agar hidangan yang dihasilkan lebih menggugah selera.

Salah satu metode yang efektif untuk mengatasi aroma tidak sedap pada ikan bawal telah dibagikan oleh pemilik kanal YouTube Zarena Official. Dalam video tersebut, dia memberikan tips bagaimana mengolah ikan ini agar lebih segar dan bebas dari bau yang tidak diinginkan.

Berikut ini adalah informasi lengkap yang telah dirangkum Fimela.com dari berbagai sumber, pada Senin (10/2/2025).

Dengan harapan Pilkada DKI berjalan damai seakur ikan-ikannya di akuarium.

1. Persiapkan ikan bawal dan air bekas cucian beras.

Untuk memulai, siapkan beberapa ekor ikan bawal yang telah dibersihkan dengan teliti, mulai dari sisik, isi perut, hingga insang. Pastikan juga Anda menyiapkan air bekas cucian beras. Perlu diingat, air bekas cucian yang digunakan haruslah dari cucian yang pertama.

2. Rendam ikan bawal di air sisa cucian beras.

Siapkan satu ekor ikan bawal dan rendam di dalam air cucian beras selama satu jam. Pastikan ikan bawal tersebut terendam sepenuhnya agar hasilnya optimal.

Disarankan untuk menggunakan wadah yang cukup besar agar air cucian beras dapat menampung semua ikan bawal. Dengan begitu, semua bagian ikan bawal akan terendam dengan baik dan merata.

3. Tutup tempat rendaman.

Untuk memastikan bahwa seluruh bagian ikan bawal, mulai dari kepala hingga ekor, terendam dengan sempurna, sebaiknya tutup wadah yang digunakan untuk merendam cucian beras. Apabila tidak memiliki penutup wadah, alternatif lain adalah membungkus ikan mas dengan plastik wrap agar tetap terjaga dalam proses perendaman.

4. Tempatkan Ikan Bawal dalam Kulkas.

Setelah direndam selama satu jam, pastikan untuk mencuci ikan bawal hingga bersih. Dengan metode ini, "90% bau tanah ikan bawal dijamin hilang dan tidak berbekas setelah diolah jadi hidangan."

Apabila Anda tidak ingin mengolahnya segera, ikan bawal dapat disimpan terlebih dahulu di dalam kulkas. Metode ini juga dapat diterapkan pada jenis ikan lainnya yang memiliki banyak duri, seperti bandeng atau gurame.

Pertanyaan Warganet tentang Ikan Bawal

Apakah ikan bawal termasuk ikan yang hidup di air tawar?

Ikan bawal dapat ditemukan di dua jenis lingkungan, yaitu perairan tawar dan laut. Ikan bawal yang berada di perairan tawar dikategorikan sebagai ikan neotropik. Apa saja ciri khas dari ikan bawal ini? Secara umum, ikan bawal memiliki bentuk tubuh oval, sirip berwarna merah, warna tubuh yang gelap, sirip ekor dengan garis hitam, kepala yang kecil, gigi tajam, serta rahang yang pendek.

Apakah ikan bawal baik untuk pertumbuhan anak?

Ikan bawal kaya akan kandungan protein dan vitamin D yang cukup tinggi. Di samping itu, ikan ini juga mengandung vitamin A, B3, B5, B12, dan E, yang berperan penting dalam mendukung pertumbuhan sel-sel kulit bayi dan meningkatkan kesehatan sistem pencernaan mereka.

Apa perbedaan antara bawal laut dan bawal tawar?

Umumnya, bawal air tawar memiliki warna abu-abu gelap yang membuatnya dijuluki "bawal hitam". Sebaliknya, bawal air laut biasanya memiliki warna putih cerah, sehingga sering disebut "bawal putih".

Apakah ikan bawal memiliki kandungan kolesterol yang tinggi?

Terdapat beberapa jenis ikan bawal yang hidup di perairan tawar maupun laut. Namun, bagi penderita kolesterol, sebaiknya menghindari ikan bawal dari habitat air tawar karena memiliki kandungan kolesterol yang mencapai 120 miligram per 100 gram.

Apakah ikan bawal berasal dari Indonesia?

Ikan bawal memiliki beberapa varietas yang dapat ditemukan di air tawar dan laut. Namun, bagi penderita kolesterol, ikan bawal yang berasal dari perairan tawar sebaiknya dihindari karena kandungan kolesterolnya yang cukup tinggi, mencapai 120 miligram per 100 gram.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Read Entire Article
Food |