Rahasia Bakwan Renyah, Tips Menggoreng Tanpa Minyak Berlebih

3 weeks ago 36
Portal Info Sekarang Jitu Non Stop

Fimela.com, Jakarta Bakwan merupakan salah satu makanan tradisional Indonesia yang sangat populer di kalangan masyarakat. Dengan tekstur yang garing dan rasa yang kaya, bakwan mampu menarik perhatian banyak orang.

Terlebih lagi, ketika dinikmati bersamaan dengan segelas es teh manis, kelezatan bakwan akan semakin meningkat. Oleh karena itu, sangat bermanfaat untuk mempelajari metode pembuatan bakwan agar tetap renyah meskipun disimpan dalam waktu lama.

Berikut ini adalah langkah-langkah yang telah dirangkum Fimela.com dari berbagai sumber, Jumat (21/2/2025).

Resep bakwan sayur kreasi tim Masak.tv.

1. Menghaluskan bawang dan ketumbar.

Langkah awal yang perlu dilakukan adalah menyiapkan cobek dan ulekan, serta bahan-bahan seperti 3 siung bawang merah, 2 siung bawang putih, dan 1 sendok makan ketumbar. Selanjutnya, haluskan bawang dan ketumbar tersebut hingga teksturnya benar-benar lembut.

Dalam hal ini, "takaran bawang merah sendiri lebih banyak karena akan menambah cita rasa yang kuat." Sementara itu, bawang putih digunakan dalam jumlah yang lebih sedikit agar aroma yang dihasilkan tidak terlalu menyengat.

Proses penghalusan ini sangat penting untuk mendapatkan rasa yang optimal dalam masakan. Dengan memadukan bawang merah dan ketumbar secara tepat, Anda dapat menciptakan bumbu yang kaya rasa.

Oleh karena itu, perhatian terhadap takaran dan teknik penghalusan menjadi kunci utama dalam menciptakan cita rasa yang diinginkan. Pastikan untuk menguleni hingga halus agar semua rasa dapat tercampur dengan baik.

2. Masukkan sedikit air.

Setelah bawang diulek hingga halus, ambil mangkuk besar untuk menampung hasil ulekannya. Selanjutnya, tambahkan sedikit air ke dalam ulekan untuk menyaring sisa-sisa bawang yang masih menempel pada alat tersebut.

Tuangkan air yang telah dicampurkan dengan sisa-sisa bawang dari ulekan ke dalam mangkuk besar yang berisi bawang yang sudah dihaluskan. Air ini berfungsi untuk memberikan tekstur renyah pada bakwan yang akan dibuat.

3. Tambahkan bumbu penyedap dan tepung.

Masukkan sekitar satu sendok teh garam dan penyedap rasa, serta satu sendok teh baking powder ke dalam mangkuk besar, lalu aduk hingga tercampur sedikit. Selanjutnya, jangan lupa untuk menambahkan 200 gram tepung terigu curah dan 50 gram tepung beras ke dalam mangkuk tersebut, kemudian aduk kembali hingga semua bahan tercampur rata.

Tepung terigu berfungsi untuk memberikan kelembutan pada bagian dalam bakwan, sementara tepung beras berperan dalam menciptakan tekstur yang crunchy pada bakwan. Di tengah proses pengadukan, tuangkan juga air sebanyak 75 ml dengan cara membaginya menjadi tiga kali tuang agar adonan lebih mudah tercampur.

4. Masukkan margarin.

Tambahkan sekitar satu sendok makan margarin yang telah dilelehkan ke dalam campuran adonan bakwan. Selanjutnya, aduk kembali hingga semua bahan tercampur dengan baik dan merata.

5. Sertakan berbagai jenis sayuran.

Pada tahap ini, Anda dapat mulai menambahkan berbagai jenis sayuran sesuai dengan selera pribadi, seperti wortel, daun bawang, atau daun seledri. Namun, sebaiknya Anda menghindari penggunaan kubis karena "akan menyerap banyak minyak".

Menambahkan sayuran yang tepat dapat meningkatkan rasa dan nilai gizi hidangan Anda. Pastikan untuk memilih sayuran yang segar agar hasilnya lebih maksimal dan nikmat saat disajikan.

6. Goreng menggunakan minyak yang sangat panas.

Aduk campuran adonan bakwan yang telah dicampurkan dengan sayuran hingga merata. Setelah itu, ambil satu sendok adonan untuk digoreng. Pastikan minyak yang digunakan sudah benar-benar panas.

"Karena jika tidak, minyak yang diserap akan jauh lebih banyak saat bakwan diangkat." Tingkat kematangan bakwan dapat disesuaikan dengan preferensi pribadi, namun disarankan agar tidak menggoreng terlalu lama agar hasilnya tetap enak dan tidak terlalu kering.

People also ask

Kenapa bakwan bisa menyerap banyak minyak?

Jika api yang digunakan terlalu kecil, panas yang dihasilkan tidak akan cukup optimal, sehingga bakwan menjadi lebih mudah menyerap minyak. Sebaliknya, jika api terlalu besar, hanya bagian luar bakwan yang akan matang, sementara bagian dalamnya tetap mentah. Hal ini menunjukkan pentingnya pengaturan api yang tepat saat menggoreng bakwan.

Mengapa bakwan tidak bisa garing?

Untuk mencapai tekstur crispy yang diinginkan, adonan bakwan harus memiliki konsistensi yang lebih cair. Jika adonan terlalu padat, bakwan akan menjadi tebal dan kehilangan kerenyahannya.

Terlalu banyak menggunakan tepung dapat membuat bakwan menjadi keras dan tebal. Di sisi lain, adonan yang terlalu cair dapat membuat bakwan menyebar dan menyerupai rempeyek, yang tentu saja bukan hasil yang diinginkan.

Tepung apa saja yang sebaiknya digunakan untuk membuat bakwan?

Mengandalkan satu jenis tepung saja tidak akan cukup untuk mendapatkan bakwan yang crispy. Setidaknya, diperlukan kombinasi dari tiga jenis tepung yang berbeda. Tepung terigu, tepung maizena, dan sagu tani adalah tiga jenis tepung yang sebaiknya digunakan dalam pembuatan bakwan sayur agar mendapatkan hasil yang optimal.

Apa yang menyebabkan bakwan menjadi keras?

Ketika jumlah tepung beras yang digunakan berlebihan atau tepung terigu yang digunakan kurang, bakwan jagung dapat memiliki tekstur yang keras. Hal ini menunjukkan bahwa proporsi bahan sangat mempengaruhi hasil akhir dari bakwan yang dihasilkan.

Apa yang membuat gorengan menjadi lembek?

Untuk memastikan gorengan matang dengan baik dan memiliki tekstur renyah baik di luar maupun di dalam, penting untuk memastikan gorengan terendam sepenuhnya dalam minyak saat menggoreng.

Jika minyak yang digunakan terlalu sedikit, gorengan akan kurang renyah dan cenderung lembek setelah dingin. Selain itu, adonan yang terlalu basah dengan kandungan air yang tinggi juga dapat menyebabkan gorengan cepat lembek, sehingga mempengaruhi kualitasnya.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Read Entire Article
Food |