ringkasan
- Mencuci anggur sebelum disimpan dapat meningkatkan kelembapan dan mempercepat pembusukan.
- Gunakan wadah terbuka untuk menjaga sirkulasi udara agar anggur tetap segar.
- Simpan anggur jauh dari buah lain yang menghasilkan etilena untuk memperpanjang kesegarannya.
Fimela.com, Jakarta Siapa yang tak suka anggur segar yang renyah saat digigit? Sayangnya, banyak orang tak sadar bahwa cara menyimpan anggur di kulkas bisa berujung pada buah yang cepat lembek, berair, bahkan membusuk hanya dalam hitungan hari. Kesalahan sederhana seperti menyimpannya dalam wadah tertutup rapat atau mencucinya sebelum masuk kulkas bisa membuat anggur kehilangan kesegarannya jauh sebelum waktunya.
Padahal, anggur termasuk buah yang cukup sensitif terhadap kelembapan dan suhu. Jika tidak ditangani dengan benar, buah ini mudah sekali berubah tekstur dan rasanya. Untuk kamu yang ingin anggur tetap nikmat dan segar seperti baru beli dari pasar atau supermarket, berikut ini lima tips jitu yang bisa kamu terapkan mulai sekarang!
Jangan Cuci Sebelum Disimpan
Salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan adalah mencuci anggur sebelum disimpan. Meskipun terlihat bersih, mencuci anggur dapat meningkatkan kelembapan yang justru memicu pertumbuhan jamur dan pembusukan. Lapisan lilin alami pada kulit anggur berfungsi untuk melindungi buah dari kelembapan dan jamur. Oleh karena itu, sebaiknya cuci anggur hanya saat akan dikonsumsi.
Sebaiknya, biarkan anggur dalam kondisi kering saat disimpan. Cucilah hanya saat kamu benar-benar ingin mengonsumsinya. Dengan begitu, anggur akan tetap renyah dan bertahan lebih lama tanpa terkena risiko jamur atau busuk karena kelembapan yang tidak perlu.
Simpan di Wadah dengan Sirkulasi Udara Baik
Penyimpanan anggur yang tepat juga melibatkan pemilihan wadah yang sesuai. Gunakan wadah terbuka atau kantong plastik berlubang untuk menyimpan anggur. Wadah kedap udara dapat menyebabkan kondensasi di dalamnya, yang dapat mempercepat pembusukan. Sirkulasi udara yang baik sangat penting untuk menjaga kesegaran anggur.
Tempatkan anggur di bagian belakang lemari es, bukan di pintu, untuk menjaga suhu tetap stabil. Jika menggunakan kantong plastik, pastikan ada celah udara agar anggur tidak tertekan dan tetap memiliki ruang untuk bernapas. Dengan cara ini, anggur akan tetap renyah dan segar lebih lama.
Biarkan Tetap Menempel pada Tangkainya
Kalau kamu tergoda untuk memetik anggur satu per satu dari tangkainya sebelum disimpan, tahan dulu! Ternyata, memisahkan buah dari tangkainya bisa mempercepat proses pembusukan. Saat buah terlepas dari batangnya, bagian bekas patah akan lebih cepat mengering dan teroksidasi, sehingga anggur jadi lebih mudah busuk.
Simpan anggur dalam kondisi masih menempel pada batangnya. Ini membantu mempertahankan kesegarannya karena tangkai berfungsi sebagai pelindung alami dan memperlambat proses oksidasi. Selain itu, anggur juga akan terlihat lebih segar saat disajikan.
Jauhkan dari Buah Lain yang Menghasilkan Etilena
Beberapa buah, seperti pisang dan apel, menghasilkan gas etilena yang dapat mempercepat proses pematangan dan pembusukan. Oleh karena itu, penting untuk menyimpan anggur jauh dari buah-buahan ini. Gas etilena dapat mempengaruhi kesegaran anggur dan membuatnya cepat busuk.
Kalau kamu memiliki beberapa jenis buah di dalam kulkas, pastikan untuk memisahkan anggur dari buah-buahan yang menghasilkan etilena. Cara ini bisa membantu memperpanjang umur simpan anggur dan menjaga agar tetap renyah dan segar lebih lama.
Atur Suhu Kulkas yang Ideal
Suhu kulkas yang terlalu dingin bisa menyebabkan anggur membeku sebagian, sedangkan suhu terlalu hangat justru mendorong pertumbuhan jamur dan mempercepat proses pembusukan. Suhu ideal untuk menyimpan anggur adalah antara 0°C hingga 4°C. Pastikan kulkasmu stabil di rentang ini agar anggur tidak berubah rasa, tekstur, atau kualitasnya.
Dengan penyimpanan yang tepat pada suhu ideal, anggur bisa bertahan segar antara 5 hingga 10 hari, tergantung pada kondisi awal buah saat dibeli. Kalau anggur disimpan dalam wadah terbuka dan tidak dicuci terlebih dahulu, potensi kesegarannya bahkan bisa bertahan hingga dua minggu. Hindari menyimpan anggur di bagian pintu kulkas karena suhunya lebih mudah berubah setiap kali dibuka.
Menyimpan anggur agar tetap segar dan renyah memang butuh sedikit perhatian ekstra, tapi hasilnya sangat sepadan. Dengan menerapkan tips di atas, kamu bisa menikmati anggur yang tetap enak dikonsumsi bahkan setelah beberapa hari disimpan. Ingat, kesalahan kecil dalam penyimpanan bisa berdampak besar pada kesegaran buah favoritmu ini.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.