Cara Menyimpan Bawang Bombay agar Tetap Segar Selama Dua Minggu

1 week ago 18
Situs Berita Hot 24 Jam Cermat Terbaru

Fimela.com, Jakarta Bawang bombay merupakan salah satu bahan penting dalam memasak yang seringkali cepat layu dan rusak jika tidak disimpan dengan cara yang benar. Banyak orang penasaran mengenai metode penyimpanan yang efektif agar bawang ini tetap segar dalam waktu yang lama. Kunci dari masalah ini terletak pada teknik penyimpanan yang sesuai, mulai dari lokasi penyimpanan hingga beberapa trik tambahan untuk mempertahankan kesegarannya.

Salah satu kesalahan yang sering dilakukan adalah menyimpan bawang dalam kantong plastik di suhu ruangan atau di dalam kulkas. Tindakan ini justru akan mempercepat proses pembusukan karena sirkulasi udara yang tidak memadai. "Bukan dibungkus plastik, begini cara simpan bawang bombay agar tak berjamur dan layu hingga 2 minggu," kata pengguna TikTok @rey_ana32 yang memberikan tips tentang cara menyimpan bawang bombay agar tetap segar.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam mengenai cara menyimpan bawang bombay dan bawang merah agar tetap segar dan tahan lama, baik dalam kondisi utuh, sudah dikupas, diiris, hingga yang telah dimasak. Dengan menerapkan tips yang akan dijelaskan, Anda dapat menghemat biaya dan selalu memiliki persediaan bawang berkualitas tinggi untuk keperluan masak sehari-hari. Mari kita simak lebih lanjut!

Kesalahan yang Sering Terjadi saat Menyimpan Bawang Bombay

Banyak orang sering melakukan kesalahan ketika menyimpan bawang bombay, yang dapat menyebabkan bawang tersebut cepat membusuk. Salah satu kesalahan umum adalah menyimpannya dalam kantong plastik, yang menghalangi sirkulasi udara dan meningkatkan kelembapan. Selain itu, lokasi penyimpanan yang lembap atau terlalu hangat juga berkontribusi pada percepatan proses pembusukan. Menyimpan bawang bombay bersama kentang juga merupakan kesalahan yang umum, karena kentang melepaskan uap air yang dapat meningkatkan kelembapan di sekitar bawang, sehingga mempercepat pembusukan.

Oleh karena itu, sangat penting untuk menyimpan bawang bombay dan kentang secara terpisah agar keduanya tetap segar lebih lama. Selain itu, mengabaikan kondisi bawang sebelum disimpan juga menjadi salah satu penyebab utama pembusukan. Bawang yang sudah mengalami memar atau luka akan lebih cepat membusuk dibandingkan dengan bawang yang masih dalam kondisi utuh dan segar. Maka dari itu, pastikan untuk memilih bawang yang berkualitas baik dan bebas dari cacat sebelum melakukan penyimpanan.

Faktor Bawang Bombay Mudah Layu dan Berjamur

Kelembapan merupakan faktor yang sangat merugikan bagi kesegaran bawang bombay. Ketika suhu dan kelembapan tinggi, hal ini akan memicu pertumbuhan jamur dan bakteri, yang mengakibatkan bawang menjadi cepat busuk dan berjamur. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa tempat penyimpanan bawang kering memiliki ventilasi yang baik. Kontak langsung dengan udara juga berpotensi menyebabkan bawang bombay kehilangan kelembapannya, sehingga mengakibatkan bawang menjadi layu dan kehilangan kesegarannya.

Untuk mengatasi masalah ini, sangat disarankan untuk menggunakan wadah kedap udara saat menyimpan bawang yang telah dipotong atau dikupas. Selain itu, cara penyimpanan yang tidak tepat juga dapat mempercepat proses pelayuan dan pembusukan bawang bombay. Menyimpan bawang di lokasi yang terlalu panas atau terkena sinar matahari langsung akan mempercepat kerusakan. Oleh karena itu, simpan bawang di tempat yang sejuk, gelap, dan kering untuk menjaga kesegarannya lebih lama.

Cara Menyimpan Bawang Bombay Agar Awet

Untuk menjaga agar bawang bombay tetap segar dan dapat bertahan lebih lama, penting untuk memperhatikan cara penyimpanannya. Berikut adalah beberapa metode penyimpanan yang sesuai dengan kondisi bawang bombay agar kualitasnya tetap terjaga.

Bawang bombay yang utuh sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk, kering, gelap, dan memiliki sirkulasi udara yang baik, dengan suhu ideal berkisar antara 7 hingga 10 derajat Celcius. Dengan cara ini, bawang bombay dapat bertahan hingga 30 hari tanpa kehilangan kesegarannya.

Sementara itu, untuk bawang bombay yang sudah dikupas, sebaiknya disimpan di dalam kulkas menggunakan wadah yang kedap udara dengan suhu sekitar 4 derajat Celcius atau lebih rendah. Metode ini memungkinkan bawang bombay bertahan antara 10 hingga 14 hari.

Jika bawang bombay telah diiris atau dipotong, simpanlah di kulkas dalam wadah kedap udara untuk menjaga kesegarannya, yang dapat bertahan hingga 10 hari. Untuk penyimpanan jangka panjang, bawang bombay yang telah diolah ini bisa dibekukan dan dapat bertahan hingga 6 bulan.

Setelah dimasak, bawang bombay dapat disimpan di dalam kulkas selama 3 hingga 5 hari, atau jika ingin lebih lama, bisa disimpan di freezer hingga 3 bulan. Untuk menjaga kelembapan dan mengurangi bau yang menyengat, olesi irisan bawang bombay dengan margarin sebelum menyimpannya di kulkas. Pastikan untuk menyimpannya di kompartemen sayuran dan hindari paparan langsung dari udara dingin. Dengan cara ini, bawang bombay dapat tetap segar hingga 4 hari.

Saran Ekstra untuk Mempertahankan Kesegaran Bawang

Secara rutin, lakukan pemeriksaan pada bawang dan segera buang yang sudah membusuk untuk menghindari kontaminasi. Penting untuk tidak mencuci bawang sebelum menyimpannya karena hal tersebut dapat mempercepat proses pembusukan. Pastikan tempat penyimpanan memiliki ventilasi yang baik agar bawang tetap terjaga kualitasnya.

Untuk bawang bombay yang telah diiris, selain menggunakan metode margarin, Anda juga dapat menambahkan satu sendok makan minyak sayur ke dalam wadah kedap udara yang berisi irisan bawang bombay. Metode ini diklaim dapat menjaga kesegaran bawang bombay hingga dua minggu, bahkan saat disimpan di dalam freezer. Perlu diingat bahwa masa simpan bawang dapat berbeda-beda tergantung pada kualitas bawang dan kondisi penyimpanannya. Dengan mengikuti tips yang telah dijelaskan, Anda bisa menikmati bawang bombay dan bawang merah yang tetap segar dan tahan lama!

Simpan Bawang dalam Freezer agar Tahan Lama

Menyimpan bawang bombay dan bawang merah dengan cara membekukannya adalah metode yang efektif untuk penyimpanan jangka panjang. Untuk melakukannya, potong bawang sesuai ukuran yang diinginkan, lalu masukkan ke dalam wadah yang kedap udara. Tambahkan sedikit minyak sayur pada bawang bombay sebelum menyimpannya di dalam freezer dengan suhu yang stabil. Dengan metode ini, bawang dapat bertahan hingga beberapa bulan tanpa kehilangan kualitasnya.

Meskipun sudah dibekukan, bawang tetap mudah diambil dan digunakan saat dibutuhkan. "Meskipun bawang bombay jadi beku saat disimpan dalam freezer, namun bumbu dapur ini tetap mudah diambil dengan sendok karena setiap potongannya tidak menempel," ungkap pengguna Instagram @siti_setyowati_. Penting untuk diingat agar bawang tidak disimpan bersamaan dengan bahan makanan lain yang dapat menghasilkan kelembapan, seperti kentang, untuk menjaga agar bawang tetap kering dan terhindar dari pembusukan.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Read Entire Article
Food |