Memasak 3 Variasi Opor Ayam, Resep Mudah untuk Hidangan Khas Indonesia

Fimela.com, Jakarta Opor ayam merupakan salah satu kuliner tradisional Indonesia yang sering disajikan pada acara-acara spesial seperti Hari Raya Idul Fitri. Dengan rasa yang gurih dan kaya akan rempah-rempah, hidangan ini sangat digemari, terutama oleh mereka yang menyukai masakan bersantan seperti rendang, gulai, atau kari.

Misalnya, opor ayam dengan bumbu putih menawarkan rasa yang lembut berkat kombinasi bawang merah, bawang putih, ketumbar, jintan, kemiri, dan lengkuas. Meskipun tidak menggunakan kunyit atau cabai, kuahnya tetap terlihat menggoda dengan aroma rempah yang kuat. Menambahkan tahu, tempe, atau telur rebus akan semakin memperkaya sajian ini, terutama bila dipadukan dengan ketupat atau lontong.

Sementara itu, opor ayam bumbu kuning menghadirkan warna yang cerah berkat penggunaan kunyit dalam bumbunya. Rasanya sedikit lebih hangat dan sangat cocok jika disajikan dengan pelengkap seperti sambal goreng ati, kering kentang, serta taburan bawang goreng. Di sisi lain, opor ayam bumbu merah memberikan sensasi pedas yang lebih berani berkat campuran kunyit dan cabai merah, menjadikannya pilihan menarik bagi mereka yang menyukai rasa yang lebih kuat.

Berikut adalah resep lengkap untuk ketiga variasi resep opor ayam ini, termasuk cara membuat lontong yang praktis. Informasi ini dirangkum oleh Fimela.com dari berbagai sumber pada hari Senin, (7/4/2025).

Simak deh, rahasia membuat opor ayam yang mantap.

Berikut adalah daftar bahan dan langkah-langkah untuk tiga resep berbeda yang disebutkan: 

Resep 1: Hidangan Ayam Lezat

Bahan-bahan:

- 1,5 kg ayam

- 200 ml santan instan

- 1 liter air

- 1 sdt garam

- 1 sdm kaldu bubuk

- Secukupnya gula merah

- 1 sdm gula pasir

- Secukupnya penyedap rasa

Bumbu Halus:

- 10 siung bawang merah

- 7 siung bawang putih

- 5 butir kemiri

- 1 sdt ketumbar bubuk

- 1 sdt jintan bubuk

- 3 cm jahe

- 1 sdt lada 

Bumbu Cemplung:

- 3 lembar daun jeruk

- 4 lembar daun salam

- 3 ruas lengkuas (geprek)

- 8 cm kayu manis 

Langkah-langkah:

1. Cuci bersih ayam.

2. Haluskan bumbu halus dan tumis hingga harum.

3. Tambahkan bumbu cemplung dan tumis kembali.

4. Masukkan ayam, aduk rata.

5. Tambahkan air, garam, kaldu, gula, dan penyedap rasa, masak hingga ayam matang.

6. Tuangkan santan, aduk perlahan, dan masak hingga bumbu meresap.

Resep 2: Opor Ayam Bumbu Kuning 

Bahan-bahan:

- 1 ekor ayam kampung (potong-potong)

- 3 sdm minyak

- 500 ml air

- 1 liter santan dari 1 butir kelapa

- 3 lembar daun salam

- 3 lembar daun jeruk

- 2 batang serai (memarkan)

- 1 ruas lengkuas (memarkan)

- 1 sdt gula pasir

- 1 sdt kaldu bubuk instan 

Bumbu Halus:

- 10 butir bawang merah

- 8 siung bawang putih

- 1 sdm merica

- 1 sdm ketumbar

- 1 sdt jintan

- Biji pala

- 1 ruas jahe

- 1 ruas kunyit

- 50 gram kemiri

- Garam secukupnya 

Langkah-langkah:

1. Tumis bumbu halus dengan daun salam, daun jeruk, serai, dan lengkuas hingga harum.

2. Masukkan ayam, aduk hingga berubah warna.

3. Tambahkan air, asam jawa, gula, dan kaldu, masak hingga ayam empuk.

4. Tuang santan, masak hingga matang dan bumbu meresap.

5. Sajikan dengan taburan bawang goreng. 

Resep 3: Opor Ayam Merah 

Bahan-bahan:

- 1 kg ayam

- 550 ml santan dari 1 butir kelapa

- 10 buah cabai merah

- 8 siung bawang merah

- 5 siung bawang putih

- 1 ruas jahe

- 1 ruas kunyit

- 6 butir kemiri

- 4 lembar daun salam

- 1 batang serai

- 1 ruas lengkuas

- Minyak untuk menumis

- 2 sdm garam

- 1 sdm gula

- 1 bungkus penyedap rasa

- 1 sdt merica bubuk 

Langkah-langkah:

1. Cuci bersih ayam dan tiriskan.

2. Haluskan cabai, bawang, kemiri, jahe, dan kunyit.

3. Tumis bumbu halus hingga harum, masukkan ayam, dan ungkep 15 menit.

4. Tuang santan, aduk hingga mendidih.

5. Tambahkan garam, gula, penyedap rasa, dan merica, masak 20 menit.

6. Angkat dan sajikan. 

Semoga resep-resep ini membantu Anda dalam memasak hidangan yang lezat! Jika ada pertanyaan lebih lanjut atau butuh bantuan, jangan ragu untuk bertanya.

1. Pilih Santan dari Kelapa Tua

Untuk mendapatkan opor yang lebih lezat dan tahan lama, sangat disarankan untuk menggunakan santan segar dari kelapa tua. Proses memarut kelapa dan memerasnya dengan air hangat akan menghasilkan santan yang lebih kental dan beraroma kuat. Santan segar memiliki kestabilan yang lebih baik saat dimasak dibandingkan dengan santan instan yang sering digunakan.

2. Tumis Bumbu Halus hingga Matang Sempurna

Bumbu yang tidak dimasak dengan baik dapat menyebabkan opor cepat basi. Oleh karena itu, penting untuk menumis bumbu halus hingga tercium harum dan warnanya berubah. Proses ini bertujuan untuk mengurangi kadar air dalam bumbu dan meningkatkan daya tahan opor tersebut.

3. Masak Hingga Air Berkurang dan Santan Mengental

Setelah semua bahan tercampur, masak opor hingga mendidih dan air mulai berkurang. Biarkan santan mengental dan terlihat berminyak, karena santan yang dimasak dengan baik akan lebih awet dan tidak mudah basi. Dengan cara ini, cita rasa opor akan lebih terjaga.

4. Gunakan Api Kecil Saat Memanaskan

Kembali Ketika menghangatkan opor yang telah dimasak sebelumnya, sebaiknya gunakan api kecil. Ini penting untuk menghindari pengadukan yang terlalu sering agar struktur santan dan ayam tetap utuh. Aduk hanya jika sangat diperlukan untuk menjaga kualitas hidangan.

5. Dinginkan Sebelum Menyimpan

Setelah opor selesai dihangatkan, buka tutup panci dan biarkan uap panas keluar hingga makanan benar-benar dingin. Setelah suhu turun, simpan opor dalam wadah tertutup dan masukkan ke dalam kulkas jika tidak akan langsung dikonsumsi. Dengan cara ini, opor akan tetap terjaga kesegarannya lebih lama.

Bahan yang diperlukan untuk membuat lontong adalah 1 gelas takar beras yang berasal dari gelas bawaan rice cooker, 2,5 ruas jari air yang diukur dari permukaan beras, serta sejumput garam. Dalam proses pembuatan, langkah pertama adalah membilas beras hingga bersih dan kemudian meniriskannya.

Setelah beras bersih, masukkan beras ke dalam mangkuk rice cooker dan tambahkan sejumput garam. Selanjutnya, tuangkan air sebanyak 2,5 ruas jari di atas beras, karena penggunaan air yang lebih banyak akan membuat beras menjadi lebih lembek dan menyatu seperti lontong. Tekan tombol cook pada rice cooker dan tunggu sampai proses memasak selesai.

Ketika nasi sudah matang, aduk perlahan dan tekan-tekan nasi agar teksturnya menjadi padat dan kalis. Tuangkan adonan nasi ke dalam wadah yang telah diolesi minyak tipis untuk mencegah lengket. Ratakan dan tekan adonan agar menjadi padat, kemudian biarkan hingga set dan dingin.

Setelah lontong mengeras, potong-potong sesuai selera menggunakan pisau tajam atau scraper plastik. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, lontong yang dihasilkan akan memiliki tekstur yang baik dan siap disajikan.