Resep Merebus Daun Singkong ala Rumah Makan Padang, Dijamin Empuk dan Tetap Hijau

Fimela.com, Jakarta Daun singkong rebus adalah salah satu hidangan pendamping yang tak pernah gagal menarik perhatian di rumah makan Padang. Dengan sambal pedas yang menggugah selera, daun singkong menjadi pasangan yang sempurna untuk hidangan utama seperti rendang atau gulai. Meski tampil sederhana, tekstur empuk dan warna hijau cerahnya selalu berhasil mencuri hati.

Namun, banyak orang merasa kesulitan saat merebus daun singkong agar hasilnya sempurna. Keluhan umum yang sering muncul adalah daun singkong yang berubah kehitaman atau terlalu keras ketika disantap. Padahal, dengan teknik yang tepat, daun singkong dapat direbus hingga empuk tanpa kehilangan warna hijaunya yang memikat.

Berikut ini adalah cara merebus daun singkong ala rumah makan Padang agar empuk dan tetap berwarna hijau, dirangkum oleh Fimela.com dari berbagai sumber pada Kamis (13/2/2025).

Pada kampanyenya di Tegal, Jawa Tengah, Sandiaga Uno ingin membuat warteg bisa menyaingi rumah makan Padang.

Untuk mendapatkan hasil masakan yang sempurna, pemilihan bahan yang tepat adalah kuncinya. Daun singkong muda adalah pilihan terbaik karena memiliki tekstur lembut dan cepat empuk saat dimasak. Sebaliknya, daun yang lebih tua biasanya berserat dan lebih sulit mencapai kematangan yang ideal.

Sebelum mulai merebus, pisahkan daun singkong dari tangkainya dengan hati-hati. Pastikan daun tersebut dicuci dengan air bersih setidaknya dua kali untuk menghilangkan sisa-sisa kotoran atau getah yang menempel. Langkah ini sangat penting agar daun singkong yang direbus memiliki rasa yang segar dan alami.

Saat merebus daun singkong, banyak orang sering melakukan kesalahan dengan memasukkannya ke dalam air yang belum benar-benar mendidih. Akibatnya, daun singkong bisa berubah warna menjadi kehitaman dan teksturnya menjadi kurang lembut.

Berdasarkan panduan dari YouTube Nak Kusuka, penting untuk memastikan air sudah benar-benar mendidih sebelum menambahkan daun singkong. Tambahkan setengah sendok makan garam dan dua sendok makan minyak sayur ke dalam air mendidih. Garam berfungsi untuk mempercepat proses memasak, sementara minyak sayur membantu menjaga tekstur daun tetap lembut dan enak.

Selain itu, saat memasukkan daun singkong ke dalam panci, biarkan panci tetap terbuka. Menutup panci dapat menyebabkan uap panas terperangkap, yang dapat mengubah warna daun singkong. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda bisa mendapatkan daun singkong yang sempurna, baik dari segi rasa maupun tekstur.

Lamanya waktu perebusan juga mempengaruhi tekstur dan warna daun singkong. Jika terlalu lama, warnanya akan pudar dan teksturnya menjadi terlalu lembek. Jika terlalu cepat, daun bisa tetap keras dan sulit dikunyah.

Durasi ideal untuk merebus daun singkong adalah sekitar 5 menit. Pertama, rebus selama dua hingga tiga menit, lalu aduk perlahan agar semua bagian daun terkena air panas secara merata. Setelah itu, lanjutkan perebusan selama dua menit lagi.

Cara ini memastikan daun matang merata tanpa kehilangan warna hijau alaminya. Seperti yang disarankan dalam tutorial Nak Kusuka, "Rebus daun singkong harus benar-benar pakai air yang mendidih ya, dan pancinya jangan ditutup supaya warnanya tetap hijau."

Setelah daun singkong direbus dengan sempurna, langkah berikutnya adalah meniriskannya agar tidak menjadi terlalu lembek. Untuk mendapatkan tekstur yang lebih kenyal, Anda bisa menyiram daun singkong dengan air dingin atau air matang bersuhu ruang segera setelah diangkat dari panci.

Teknik ini efektif untuk menghentikan proses pemasakan lebih lanjut dan menjaga agar warna hijau daun singkong tetap cerah dan segar. Namun, jika Anda menginginkan daun yang lebih empuk, Anda bisa langsung menyajikannya tanpa perlu menyiram dengan air dingin.

Daun singkong rebus kerap menjadi pilihan sebagai lalapan atau pelengkap dalam beragam hidangan tradisional Indonesia. Di rumah makan Padang, daun singkong ini biasanya dipasangkan dengan sambal hijau yang pedas atau gulai khas Minang yang kaya rasa.

Dengan tekstur yang lembut dan warna hijau yang menggugah selera, daun singkong rebus menjadi pelengkap yang sempurna untuk hidangan berkuah santan atau makanan dengan bumbu yang kuat. Jika Anda merebusnya dengan cara yang tepat, Anda tidak hanya akan mendapatkan daun singkong yang lezat tetapi juga sarat dengan manfaat kesehatan.

Kenapa daun singkong berubah warna saat direbus?

Daun singkong bisa berubah warna karena perebusan yang terlalu lama atau penggunaan panci tertutup. Untuk menjaga warnanya tetap hijau, rebus dalam waktu singkat (sekitar 5 menit) dengan air mendidih dan biarkan panci tetap terbuka.

Apa fungsi garam dan minyak saat merebus daun singkong?

Garam membantu mempercepat proses perebusan, sementara minyak sayur menjaga tekstur daun tetap lembut dan tidak mudah hancur.

Apakah soda kue wajib digunakan untuk merebus daun singkong?

Tidak. Soda kue memang sering digunakan untuk mempertahankan warna hijau, tetapi metode tanpa soda kue tetap bisa menghasilkan daun singkong yang hijau dan empuk dengan cara perebusan yang tepat.

Bagaimana cara menyimpan daun singkong rebus agar tetap segar?

Simpan daun singkong rebus di dalam wadah tertutup dan masukkan ke dalam kulkas. Bisa juga direndam dalam air matang dan disimpan dalam suhu dingin agar tetap segar lebih lama.

Apakah daun singkong harus disiram air dingin setelah direbus?

Tidak wajib, tetapi menyiram daun singkong dengan air dingin setelah direbus bisa membantu menghentikan proses pemasakan dan menjaga warna hijaunya tetap cerah.