Fimela.com, Jakarta Banyak orang gemar makanan asin karena dapat memperkaya cita rasa hidangan. Namun, perlu diingat bahwa konsumsi garam yang berlebihan bisa berdampak negatif pada kesehatan. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bahkan menyarankan agar konsumsi garam harian dibatasi hanya sekitar 5 gram, atau setara dengan satu sendok teh.
Bagi para pecinta rasa asin, ini tentu menjadi tantangan tersendiri. Bagaimana cara menikmati hidangan dengan rasa asin yang pas tanpa melebihi batas konsumsi garam yang dianjurkan? Hal ini menjadi penting, terutama karena kebiasaan menambahkan garam sering kali dilakukan tanpa disadari.
Kabar baiknya, ada solusi praktis untuk mengurangi penggunaan garam tanpa harus mengorbankan cita rasa. Salah satu trik yang tengah populer di TikTok adalah penggunaan micin atau MSG sebagai alternatif yang sehat namun tetap nikmat.
Mengapa Garam Perlu Dibatasi?
Dikutip pada Rabu (04/12), garam adalah bahan penting dalam masakan, tetapi konsumsinya harus dibatasi. Menurut WHO, penggunaan garam yang berlebihan dapat memicu berbagai masalah kesehatan seperti hipertensi, gangguan ginjal, dan pembengkakan pada tubuh.
Kementerian Kesehatan RI juga mengingatkan bahwa konsumsi garam yang tinggi meningkatkan risiko penyakit kronis. Oleh karena itu, membatasi asupan garam adalah langkah bijak untuk menjaga kesehatan jangka panjang.
Alternatif Pengganti Garam dalam Masakan
Penggunaan MSG atau micin bisa menjadi alternatif untuk mengurangi porsi garam. Micin memiliki kandungan sodium yang lebih rendah dibandingkan garam, yakni hanya sepertiga dari sodium yang terdapat dalam garam biasa.
Dennis, seorang pengguna TikTok, menjelaskan cara ini. "Misalnya, jika resep membutuhkan sendok teh garam, gunakan sendok teh garam dan sendok teh micin," ujarnya dalam video TikTok/@naktekpang. Dengan cara ini, rasa asin tetap terasa, tetapi asupan garam bisa dikurangi.
Sinergi Antara Rasa Asin dan Umami
Penambahan micin pada masakan ternyata mampu meningkatkan rasa asin garam. Kandungan umami dalam micin menciptakan sinergi dengan rasa asin, membuat masakan terasa lebih nikmat meski dengan porsi garam yang dikurangi.
Dennis juga menambahkan, "Para peneliti menemukan adanya sinergi antara rasa asin dan umami yang meningkatkan rasa asin pada makanan." Hal ini menjadikan micin sebagai pilihan yang tepat untuk mengurangi sodium tanpa kehilangan cita rasa.
Tanggapan Warganet tentang Trik Ini
Trik ini mendapat perhatian besar di TikTok. Video dari akun TikTok/@naktekpang telah ditonton puluhan ribu kali dan menuai komentar positif dari warganet.
Salah satu pengguna, @bbyica, berkomentar, "Pantes kadang aku pake kaldu jamur ada rasa asinnya." Komentar lain datang dari @lalalanananananna yang mengatakan, "Thanks percerahannya kak, auto share ke grup keluarga."
Langkah Praktis Menerapkan Trik di Rumah
Menerapkan trik ini di dapur sangatlah mudah. Cukup ikuti langkah berikut:
- Hitung porsi garam sesuai resep, lalu bagi menjadi dua.
- Gantikan separuh porsi garam tersebut dengan micin.
- Campurkan kedua bahan secara merata ke dalam masakan.
Langkah sederhana ini dapat langsung diterapkan untuk memastikan masakan tetap asin tanpa risiko kelebihan sodium.
Pertanyaan yang Sering Ditanyakan
Apakah micin aman untuk kesehatan? Ya, micin aman dikonsumsi dalam jumlah wajar dan telah disetujui oleh badan kesehatan dunia.
Berapa banyak garam yang sebaiknya dikonsumsi setiap hari?
WHO merekomendasikan konsumsi garam harian tidak lebih dari 5 gram atau satu sendok teh.
Apakah rasa masakan akan berubah jika menggunakan micin?
Tidak, micin justru memperkuat rasa asin pada masakan dengan kandungan umami-nya.
Apakah trik ini cocok untuk semua jenis masakan?
Trik ini bisa diterapkan pada hampir semua masakan, terutama yang membutuhkan rasa asin.
Bisakah micin menggantikan garam sepenuhnya?
Micin dapat menggantikan sebagian porsi garam, tetapi tidak disarankan menggantinya sepenuhnya agar rasa tetap seimbang.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.