Tips Memasak Daging Sapi Agar Lebih Sehat dan Rendah Kolesterol

Fimela.com, Jakarta Daging sapi merupakan salah satu bahan makanan favorit di Indonesia, terkenal dengan rasa gurihnya dan kandungan proteinnya yang melimpah. Hidangan-hidangan lezat seperti rendang, gulai, dan rawon sering kali menjadi pilihan utama bagi para pecinta kuliner. Namun, meskipun kaya akan nutrisi, daging sapi juga sering diwaspadai karena kandungan lemaknya yang dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh.

Menurut sumber dari Healthline, daging sapi memang mengandung lemak yang cukup tinggi, sekitar 11,8 gram per porsinya. Meskipun tidak semua bagian daging sapi memiliki kandungan lemak yang tinggi, bagian tertentu seperti iga sapi memang lebih berisiko. Hal ini membuat banyak orang memilih untuk mengurangi konsumsi daging sapi demi menjaga kestabilan kadar kolesterol mereka.

Namun, jangan khawatir! Ada cara sederhana yang dapat dilakukan untuk mengurangi kandungan lemak pada daging sapi tanpa harus mengorbankan rasanya. Menurut Channel YouTube Keluarga Asyik, ada trik mudah yang bisa dicoba untuk mengurangi kadar lemak dalam daging sapi. Trik ini tidak memerlukan bahan-bahan yang rumit, hanya dengan menggunakan es batu, kamu bisa membuat daging sapi lebih sehat dan rendah kolesterol.

Langkah pertama yang dilakukan dalam trik ini adalah memanfaatkan es batu untuk mengurangi lemak pada daging sapi. Di awal video, pengguna YouTube tersebut menunjukkan satu kilogram daging iga sapi yang sudah direbus. Setelah beberapa waktu, tampak lapisan minyak yang mulai mengendap di permukaan air rebusan. Untuk mengurangi lemak ini, es batu digunakan sebagai alat bantu.

Es batu memiliki kemampuan untuk memadatkan lemak, sehingga lemak yang ada di dalam rebusan daging bisa mengeras dan mengapung. Menurut Times of India, proses ini memungkinkan lemak untuk berubah menjadi lapisan putih yang mudah diangkat.

Untuk melakukan trik ini, pengguna YouTube tersebut pertama-tama menyiapkan es batu dan sendok sayur. Ia kemudian menempelkan sendok sayur yang sudah diisi es batu pada permukaan rebusan daging. Setelah beberapa detik, lapisan lemak yang tampak berwarna putih mulai menempel pada sendok sayur.

Langkah selanjutnya adalah mengangkat lapisan lemak tersebut dengan menggunakan sendok sayur. Pengguna YouTube ini mengulangi proses ini hingga lima kali untuk memastikan bahwa lemak yang ada di rebusan daging benar-benar hilang dan tidak tersisa.

Trik ini sangat efektif karena es batu dapat membantu memadatkan lemak yang ada di dalam air rebusan daging, sehingga lemak tersebut lebih mudah dipisahkan. Proses ini tidak hanya mengurangi jumlah lemak, tetapi juga membuat daging sapi menjadi lebih sehat dan rendah kolesterol.

Sebelum mengolah daging lebih lanjut, pastikan bahwa lemak telah berkurang secara signifikan. "Lemak yang mengendap ini bisa menyumbat pembuluh darah jika ikut termakan," ujar pengguna YouTube tersebut dalam videonya, mengingatkan akan bahaya lemak jenuh jika tidak dibuang dengan benar.

Selain menghilangkan lemak, memilih daging sapi yang tepat juga sangat penting untuk memastikan kualitasnya. Daging sapi yang berkualitas tinggi biasanya memiliki warna merah cerah dan tekstur yang lembut. Pastikan untuk memilih daging dengan marbling yang baik, yaitu distribusi lemak yang merata di dalam daging, karena ini menandakan daging yang lebih lembut dan beraroma.

Selain itu, perhatikan juga bau daging yang harus segar, bukan amis atau anyir. Memilih daging dari sumber terpercaya akan menjamin kesegarannya, sehingga kamu bisa memasak daging sapi dengan lebih aman.

Setelah langkah-langkah mengurangi lemak berhasil dilakukan, daging sapi siap diolah menjadi hidangan lezat seperti rendang, gulai, atau rawon. Dengan lemak yang sudah diminimalisir, kamu bisa lebih bebas menikmati daging sapi tanpa khawatir akan kandungan kolesterol tinggi.

Proses ini memberikan solusi praktis bagi siapa saja yang ingin mengurangi lemak pada daging sapi, sekaligus tetap menikmati hidangan yang lezat dan bergizi.