Sering Sakit Perut Setelah Makan Pedas? Kamu Mungkin Belum Tahu Trik Ini

Fimela.com, Jakarta Bagi banyak orang, makanan pedas bukan sekadar cita rasa—ia adalah pengalaman yang membangkitkan selera, menambah semangat makan, dan sering kali jadi pelipur lara saat suasana hati sedang kurang bersahabat. Sensasi pedas yang menggigit di lidah, keringat yang mulai bercucuran, hingga rasa puas setelah suapan terakhir, menjadi alasan mengapa makanan pedas punya tempat istimewa di hati para pecintanya.

Namun, di balik kenikmatan itu, ada satu hal yang kerap jadi ganjalan: sakit perut. Rasa panas di perut, mulas yang datang tiba-tiba, bahkan sensasi seperti ditusuk-tusuk, bisa muncul beberapa saat setelah menyantap makanan yang terlalu pedas. Hal ini tentu saja cukup mengganggu, apalagi kalau Sahabat Fimela punya jadwal padat atau harus beraktivitas seharian. Sayangnya, tidak semua orang tahu bahwa ada cara-cara sederhana yang bisa dilakukan untuk tetap menikmati pedas tanpa harus menanggung risikonya.

Jika Sahabat Fimela termasuk orang yang sering ‘berdamai’ dengan perut setelah makan pedas, mungkin ada langkah-langkah kecil yang selama ini terlewat. Yuk, cari tahu triknya dan biarkan perutmu tetap nyaman meski lidahmu dimanjakan oleh rasa pedas! Melansir healthwire.pk, berikut adalah tips mengatasi sakit perut setelah makan makanan pedas.

Pisang bukan hanya camilan sehat, tapi juga bisa jadi penyelamat saat perut mulai “protes” karena makanan pedas. Buah ini mengandung pektin dan antasida alami yang bisa membantu melapisi dinding lambung dan menetralkan asam berlebih. Teksturnya yang lembut juga membuatnya mudah dicerna dan memberi efek menenangkan. Cobalah makan satu buah pisang matang setelah menyantap makanan pedas—perutmu akan berterima kasih.

2. Minum Susu Dingin

Susu, khususnya yang dingin, bisa jadi penawar ampuh bagi perut yang kepanasan karena cabai. Kandungan lemak dan protein di dalam susu membantu mengikat senyawa capsaicin (zat aktif dalam cabai) dan menenangkannya, sehingga rasa panas pun berkurang. Selain itu, suhu dinginnya memberi efek sejuk dan menenangkan pada lambung yang teriritasi. Satu gelas susu dingin setelah makan pedas bisa jadi rutinitas andalan pencinta pedas!

3. Gunakan Cuka Apel'

Walaupun rasa dan aromanya cukup tajam, cuka apel ternyata bisa membantu menstabilkan asam lambung. Ketika dikonsumsi dalam jumlah sedikit dan dicampur air, cuka apel justru bisa menyeimbangkan pH di perut dan membantu meredakan rasa perih. Kamu cukup mencampurkan satu hingga dua sendok makan cuka apel ke dalam segelas air hangat, lalu minum perlahan setelah makan. Rasanya memang sedikit unik, tapi manfaatnya cukup besar!

4. Konsumsi Gel Lidah Buaya

Lidah buaya terkenal karena manfaatnya untuk menenangkan kulit yang iritasi, tapi siapa sangka, ia juga ampuh untuk menenangkan perut? Gel lidah buaya mengandung senyawa anti-inflamasi yang membantu meredakan peradangan di saluran pencernaan. Mengonsumsi setengah cangkir gel lidah buaya sebelum makan pedas dapat membantu mencegah iritasi lambung. Pastikan Sahabat Fimela memilih produk yang aman untuk konsumsi atau gel lidah buaya murni tanpa tambahan pemanis buatan.

Air lemon hangat adalah pilihan alami lainnya untuk menjaga keseimbangan pH dalam perut. Meskipun lemon bersifat asam, tubuh akan memetabolisme jus lemon menjadi zat yang bersifat basa. Ini dapat membantu menetralkan asam lambung berlebih dan memberikan sensasi hangat yang nyaman. Campurkan satu sendok makan air lemon segar ke dalam segelas air hangat dan minum sebelum atau sesudah makan pedas. Rasanya segar dan manfaatnya besar!

6. Konsumsi Jahe

Jahe dikenal sebagai salah satu rempah andalan untuk meredakan berbagai gangguan pencernaan, termasuk mual dan perut kembung. Senyawa aktif dalam jahe membantu menenangkan otot-otot di saluran cerna dan mengurangi peradangan. Sahabat Fimela bisa mengunyah sepotong kecil jahe segar atau membuat teh jahe hangat dengan sedikit madu untuk efek menenangkan yang maksimal setelah makan pedas.

7. Gunakan Kayu Manis

Kayu manis bukan hanya memperkaya rasa makanan atau minuman, tapi juga punya manfaat besar untuk sistem pencernaan. Rempah manis ini membantu mempercepat pencernaan, mengurangi gas, dan mengatasi ketidaknyamanan di perut. Cobalah tambahkan sedikit bubuk kayu manis ke dalam teh atau makanan ringan setelah makan pedas, atau konsumsi teh kayu manis hangat sebagai penutup makan.

8. Konsumsi Jinten

Jinten punya efek karminatif yang membantu mengeluarkan gas dari saluran pencernaan dan mengurangi perut kembung. Bijinya kecil tapi khasiatnya besar—terutama jika Sahabat Fimela merasa begah atau melilit setelah makan pedas. Sahabat Fimela bisa mengunyah beberapa butir jinten secara langsung, atau merebusnya dalam air untuk dijadikan teh jinten. Rasanya cukup kuat, tapi efeknya sangat melegakan.

Jika Sahabat Fimela termasuk pencinta makanan pedas sejati, tidak perlu menyerah pada rasa sakit perut. Dengan mengenal dan menerapkan beberapa trik sederhana ini, Sahabat Fimela tetap bisa menikmati makanan favorit tanpa harus mengorbankan kenyamanan tubuhmu. Tapi ingat, kalau sakit perut terus berulang atau terasa makin parah, jangan ragu untuk konsultasi ke dokter, ya, Sahabat Fimela!